Berburu Pahala, Begini Cara Murid SDIT Nur Hidayah Solo di 10 Hari Terakhir Ramadhan

SOLO,iNewsSragen.id - Ada cara tersendiri dilakukan murid-murid Sekolah Dasar Islam Terpadu (SDIT) Nur Hidayah Surakarta, khususnya kelas V dalam mengisi 10 hari terakhir di bulan Ramadhan 1444 Hijriyah kali ini.

Mereka memperbanyak tilawah Al-Qur'an secara berkelompok dalam rangkaian kegiatan Pesantren Ramadhan yang dilaksanakan di sekolah, Rabu (12/04/2023) siang.

Kepala SDIT Nur Hidayah Surakarta, Waskito, menyampaikan bahwa seluruh murid kelas 1-6 diberikan kesempatan untuk memgikuti kegiatan Pesantren Ramadhan 1444 Hijriyah.

"Semua murid kelas I-VI diikutkan kegiatan Pesantren Ramadhan 1444 Hijriyah, sesuai jadwal yang tersusun. Ada beragam kegiatan seperti halnya membuat dan berbagi parcel lebaran, tadarus Al Qur'an, buka puasa bersama, shalat tarawih berjamaah, dan lainnya," terang Waskito.

Menurutnya, kebetulan kelas IV jadwalnya berada di salah satu hari di 10 hari terakhir di bulan Ramadhan. Sehingga mereka diajak untuk memperbanyak tilawah Al-Qur'an.

"Selain tentunya mereka juga mengikuti kegiatan-kegiatan lainnya dalam Pesantren Ramadhan. Di hari lainnya, murid kelas V dan VI juga dilatih untuk mengikuti kegiatan i'tikaf bersama kelompok yang telah ditunjuk, di masjid-masjid yang berbeda," lanjut Waskito.

Salah satu murid kelas VD yang mengikuti kegiatan Pesantren Ramadhan, Lathifah Khumaiza Zalfa (11) menyampaikan rasa bahagianya dapat mengikuti kegiatan Pesantren Ramadhan kali ini.

"Senang, dapat mengikuti Pesantren Ramadhan. Ada kegiatan membuat parcel, ada kegiatan motivasi pula dari ustadzah," ungkapnya.

Ia mengaku senang diajak untuk memperbanyak membaca tilawah Al Qur'an secara berkelompok. Supaya pahala semakin banyak.

"Apalagi ini waktu yang sangat baik, 10 hari terakhir bulan Ramadhan. Menambah target tilawah Al-Qur'an-ku," imbuhnya.

Koordinator Guru Paralel Kelas V, Wahyudi Nugroho, menyampaikan bahwa tujuan diadakannya kegiatan ini adalah murid-murid semakin dekat dengan Al-Qur'an.

"Harapannya, murid-murid semakin dekat interaksinya dengan Al-Qur'an. Tadi juga ada materi motivasi agar murid-murid menjadi pribadi mandiri, santun, dan bertanggung jawab. Tentunya juga gemar bersedekah, salah satunya dengan berbagi parcel lebaran," pungkas Wahyudi.

Editor : Joko Piroso