SUKOHARJO,iNewsSragen.id — Camat Grogol, Kabupaten Sukoharjo, Herdis Kurnia Wijaya, mengungkapkan penyebab meninggalnya Ketua Panitia Penyelenggar Pemungutan Suara (KPPS) Desa Langenharjo, Suharjo (57). Almarhum diduga menderita leptospirosis.
Sebelum meninggal dunia, Suharjo yang tinggal di Langenharjo RT 03/ RW 02, Grogol, sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Dr Oen, Solo Baru. Namun akhirnya meninggal dunia pada, Jumat (23/2/2024) malam.
"Almarhum yang juga Kasi Pemerintahan Desa Langenharjo dimakamkan pada, Sabtu (24/2/2024) pukul 13.00 WIB di Permakaman Jati Loyo Trah Rekso Mandrawan, Dukuh Jati, Desa Langenharjo," kata Herdis, Minggu (25/2/2024).
Mengutip keterangan pihak keluarga, Herdis menuturkan, kondisi almarhum terus memburuk ditengah tugasnya sebagai Ketua KPPS Desa Langenharjo.
"Sempat di diagnosa menderita leptospirosis dan mau cuci darah. Pihak keluarga bercerita begitu. Kabarnya virus itu sudah menyebar di semua organ tubuh,” kata Herdis.
Almarhum, lanjutnya Herdis, cukup aktif selama menjalankan tugasnya mengawal Pemilu 2024 meskipun dalam keadaan sakit. Ia dilarikan ke rumah sakit sejak Kamis (22/2/2024), hingga akhirnya dinyatakan meninggal pada Jumat malam.
“Adanya kabar duka itu, rekapitulasi oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) terpaksa dihentikan sementara sekira pukul 23.00 WIB saat tinggal 3 TPS lagi dari Desa Banaran. Semua ke rumah duka,” ungkap Herdis.
Rekapitulasi tingkat PPK untuk Desa Langenharjo rencananya dilanjutkan pada Minggu (25/2/2024) sore atau Senin (26/2/2024). Hal itu dilakukan untuk menghindari kondisi kesehatan petugas drop akibat kelelahan. Rapat pleno disepakati digelar maksimal hingga pukul 22.00 WIB.
Selain Suharjo yang meninggal dunia karena sakit, salah satu petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) Desa Langenharjo juga terkena musibah akibat kecelakaan saat mengawal kotak surat suara seusai pencoblosan dari TPS ke PPS.
"Saat ini yang bersangkutan masih menjalani pemulihan setelah operasi karena mengalami patah tulang. Semoga tahapan Pemilu yang masih berlangsung ini tidak ada lagi yang jatuh sakit,” pungkas Herdis.
Editor : Joko Piroso