get app
inews
Aa Text
Read Next : Skandal LPPM Abal-Abal di Sragen: Beranikah Sigit-Suroto Membuka Tabir Kecurangan?

Bareskrim Polri Pastikan Skripsi dan Ijazah UGM Jokowi Asli, Tanggapan Roy Suryo Menohok

Kamis, 22 Mei 2025 | 14:47 WIB
header img
(Bareskrim) Polri secara resmi menyatakan skripsi dan ijazah UGM Jokowi adalah asli dan tidak direkayasa. Foto: iNews TV

JAKARTA, iNewsSragen.id - Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri secara resmi menyatakan skripsi dan ijazah Jokowi adalah asli dan tidak direkayasa. Hal ini dikonfirmasi setelah melalui serangkaian uji laboratorium forensik (labfor) yang komprehensif.

Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri, Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro, menjelaskan bahwa skripsi Jokowi telah diuji di Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) dengan membandingkannya dengan skripsi rekan-rekan senior dan junior Jokowi.

Menurut Djuhandhani, hasil uji labfor menunjukkan bahwa skripsi Jokowi ditulis menggunakan mesin ketik tipe pica. "Dalam hal skripsi milik Bapak Jokowi, setelah dilakukan penelitian dari Bab 1 sampai bagian terakhir oleh Puslabfor, mesin ketik yang digunakan adalah tipe pica," terang Djuhandhani saat jumpa pers di kantornya, Jakarta Selatan, Kamis (22/5/2025).

Ia juga menambahkan bahwa pada lembar pengesahan skripsi, digunakan metode head press dan letter press, yang menghasilkan tulisan rata saat diraba. Hasil uji ini juga sesuai dengan keterangan dari pemilik percetakan kala itu, memastikan tidak ada penggunaan alat cetak selain mesin ketik dan alat cetak head press/letter press.

Selain skripsi, Bareskrim Polri sebelumnya juga telah merampungkan uji labfor terhadap ijazah Jokowi dan menyatakan hasilnya otentik. Bareskrim bahkan menegaskan bahwa Jokowi benar merupakan mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM).

Hal ini didukung oleh berbagai alat bukti, mulai dari bukti pembayaran SPP Semester 2 hingga formulir pendaftaran masuk Jokowi ke UGM. Pernyataan ini disampaikan Djuhandhani saat memaparkan hasil penyelidikan atas aduan ijazah palsu yang dilayangkan oleh Ketua Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA), Eggi Sudjana.

Roy Suryo: Bukan Bukti Final, Pengadilan yang Menentukan

Menanggapi hasil penyidikan tersebut, Pakar Telematika Roy Suryo menyatakan bahwa hasil tersebut sudah dapat diprediksi. Ia menyoroti tidak ditampilkannya dokumen fisik ijazah dalam konferensi pers.

"Ini kan tadi jelas betul tanpa ditunjukkan ijazahnya mana barangnya, seakan-akan kita disuruh percaya hal itu," ujar Roy Suryo.

Roy juga menambahkan bahwa hasil identik dari uji laboratorium akan menjadi salah satu bahan pertimbangan apabila kasus ini masuk ke pengadilan. Namun menurutnya, keputusan final tetap berada di tangan majelis hakim.

"Jadi hasil Puslabfor Bareskrim Mabes Polri ini bukan final karena hasil yang final ada di Pengadilan," tandasnya.

Editor : Vitrianda Hilba Siregar

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut