4 Asosiasi Developer Satukan Kekuatan, Gelar Soloraya Properti Award 2025

KARANGANYAR, iNewsSragen.id – Untuk pertama kalinya, empat organisasi pengembang perumahan terbesar di Soloraya berkolaborasi menggelar ajang bergengsi bertajuk Soloraya Properti Award 2025.

Acara ini bukan sekadar ajang penghargaan, tetapi juga kritik konstruktif sekaligus dukungan nyata terhadap pemerintah daerah dan seluruh pemangku kepentingan di sektor properti.

Empat asosiasi yang bersatu dalam hajatan ini adalah Real Estate Indonesia (REI), APERNAS, APERSI, dan HIMPERRA. Kolaborasi ini bahkan disebut sebagai yang pertama di Jawa Tengah.

Ketua Panitia, Bambang Ariyanto, menjelaskan bahwa Soloraya Properti Award digelar untuk menyambut aglomerasi Soloraya serta memberi motivasi agar seluruh pihak yang terlibat di sektor properti lebih inovatif dan responsif.

“Tujuannya memberi inspirasi lebih luas bagi stakeholder yang peduli pada pertumbuhan properti di Soloraya,” ujar Bambang yang juga Wakil Ketua DPD REI Jawa Tengah, saat jumpa pers di Axl Coffee, Colomadu, Karanganyar, Senin (18/8/2025).

Acara akan digelar Rabu (20/8/2025) di Alana Hotel Solo, dengan menghadirkan kepala daerah se-Soloraya, Kepala BPN, pejabat dinas terkait, perbankan, notaris, hingga tokoh masyarakat.

Panitia menyiapkan 26 kategori penghargaan bagi individu maupun institusi yang dinilai pro-investasi properti, mulai dari pemerintah daerah, perbankan, hingga rantai pasok pembangunan.

Bambang menegaskan, penghargaan ini juga merupakan bentuk dukungan nyata terhadap program 3 juta rumah Presiden Prabowo Subianto, yang melanjutkan sekaligus meningkatkan program 1 juta rumah era Presiden Joko Widodo.

“Kami ingin berkontribusi pada gerakan besar ini. Untuk menjaga kredibilitas, penilaian melibatkan UMS dan ITB AAS dengan survei independen terhadap 120 responden dari asosiasi,” imbuhnya.

Ketua Korwil APERSI Soloraya, Samari, menilai ajang ini juga sebagai ruang komunikasi strategis antara praktisi dan pembuat kebijakan. “Supaya kepala dinas dan BPN paham kondisi riil di lapangan sebelum menetapkan regulasi,” tegasnya.

Hal senada disampaikan Ketua DPD APERNAS Solo Raya-Salatiga, Budiyono, yang menilai kolaborasi empat asosiasi ini adalah momentum bersejarah.

“Dengan bersatu, suara kita lebih kuat untuk menyuarakan kepentingan pembangunan perumahan rakyat. Apalagi ini juga bertepatan dengan peringatan Hari Perumahan Nasional (Hapernas) 25 Agustus,” ungkapnya.

Menurutnya, dukungan pemerintah daerah dan perbankan terhadap acara ini menunjukkan keseriusan untuk memperbaiki pelayanan perizinan dan ekosistem usaha properti di Solo Raya.

“Harapan kami, acara ini jadi agenda tahunan untuk mendorong pertumbuhan sektor properti sekaligus mengurangi backlog perumahan yang masih mencapai lebih dari 325 ribu unit di Solo Raya,” pungkas Budiyono.

Editor : Joko Piroso