Warga Grobogan Patungan Bangun Jalan Desa 2 Km, Jual Kambing demi Gotong Royong

GROBOGAN, iNewsSragen.id - Warga Desa Tunggulrejo, Kecamatan Gabus, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, gotong royong membangun jalan desa sepanjang lebih dari dua kilometer dengan dana swadaya.

Selama puluhan tahun, jalan penghubung antar-RT ini hanya berupa tanah berlubang dan berubah menjadi lumpur ketika hujan, sehingga menyulitkan warga saat beraktivitas.

Sebelumnya, warga telah mengajukan proposal perbaikan ke dinas terkait, namun belum ada realisasi. Karena kondisi semakin parah, warga akhirnya memutuskan untuk membangun jalan sendiri dengan menggunakan kas RT ditambah iuran warga.

Ketua RT, Agus Widodo, menjelaskan bahwa dana kas sebesar Rp17 juta hanya cukup untuk pengecoran sepanjang 100 meter, sementara panjang jalan yang harus diperbaiki melebihi 200 meter.

Melihat semangat warga, beberapa warga rela menjual ternak dan hasil panen untuk menutup kekurangan dana. Mbah Jono dan istrinya bahkan menjual beberapa ekor kambing seharga Rp3 juta, lalu menyerahkan seluruh uang tersebut ke pengurus RT untuk membeli material pembangunan.

Aksi tersebut memicu RT lainnya ikut bergerak. Kepala Desa Tunggulrejo, Mustaghfirin, menegaskan bahwa pengecoran jalan sepanjang dua kilometer lebih di tujuh RT murni berasal dari iuran warga.

Dana desa yang ada sudah dialokasikan untuk pembangunan jalan utama penghubung desa. Dari delapan RT, dua RT masih terkendala dana, namun pemerintah desa terus mencari solusi agar pembangunan dapat merata.

Kini, jalan yang selesai dicor sudah mulus dan nyaman dilalui. Pengerjaan per 200 meter jalan menghabiskan biaya sekitar Rp60 juta dan dapat selesai dalam dua minggu. Meski kecewa dengan janji pembangunan yang tak ditepati saat pemilu, warga memilih bergerak sendiri dan membuktikan kekuatan gotong royong.

Editor : Joko Piroso