Misteri Pria Tanpa Busana di Kedungombo Terungkap, Meninggal karena Kelaparan
SRAGEN, iNewsSragen.id - Seorang laki-laki ditemukan meninggal dunia di tepi Waduk Kedungombo, tepatnya di Dukuh Duwet, Desa Ngandul, Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen, Minggu (07/12/2025) sekitar pukul 13.00 WIB. Kejadian ini menggegerkan warga setempat, mengingat posisi tubuh korban ditemukan tanpa busana dan dalam kondisi sudah membusuk.
Kapolres Sragen AKBP Dewiana Syamsu Indyasari menjelaskan bahwa kasus ini pertama kali diketahui oleh seorang warga bernama Sugeng (58), petani asal Dukuh Duwet, Ngandul. Saat sedang memancing sekitar pukul 12.00 WIB, saksi melihat sosok laki-laki tidak dikenal dalam posisi tidur terlentang di tepi genangan waduk. Ketika dicek dari dekat, korban ternyata sudah tidak bernyawa dan mengeluarkan aroma tidak sedap.
Karena tidak berani bertindak sendiri, saksi kemudian meminta bantuan warga lain untuk melapor kepada Kepala Desa Supriyanto. Informasi langsung diteruskan ke Polsek Sumberlawang yang kemudian bergerak menuju lokasi kejadian. Proses evakuasi tidak mudah karena jenazah tidak dapat dijangkau melalui jalur darat, sehingga petugas harus menyeberang menggunakan perahu menuju titik penemuan.
Korban diketahui bernama Sudadi, lahir 01 Maret 1958, warga Dukuh Manggis, Desa Jati, Kecamatan Masaran, Sragen. Jenazah kemudian dibawa ke RSUD dr. Soeratno Gemolong untuk pemeriksaan lanjutan oleh tim medis bersama Inafis dan Pamapta Polres Sragen dipimpin IPDA Dicky.
Hasil pemeriksaan medis yang dipimpin dr. Nova menegaskan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Kondisi korban dipastikan meninggal akibat kelaparan. Dugaan semakin kuat karena beberapa hari terakhir korban terlihat mondar-mandir di sekitar lokasi dan diduga mengalami gangguan kejiwaan.
Hasil scan sidik jari tidak dapat muncul lantaran kondisi jari rusak, diduga akibat digunakan untuk menggali tanah dengan cara menggaruk. Begitu pula dengan identifikasi wajah yang tidak dapat diproses karena jenazah sudah membusuk.
Usai pemeriksaan selesai, jasad Sudadi diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. Kepolisian mengimbau warga untuk segera melapor jika menemui orang yang menunjukkan tanda-tanda gangguan kejiwaan agar dapat ditangani sebelum terjadi hal yang tidak diinginkan.
Editor : Joko Piroso