Sebelumnya, pada pertemuan awal, Kakek Wardji datang dengan berjalan kaki ke dealer mobil, menempuh jarak sekitar 6-7 kilometer dari rumahnya di Desa Bangunsari, Sragen.
Setelah diperlihatkan beberapa unit mobil serta harganya oleh Ais, kakek Wardji pamit untuk pulang karena merasa uangnya masih kurang.
Hingga akhirnya pada Sabtu (20/8/2022) pagi sekitar jam 7 pagi, kakek Wardji kembali datang membawa sekarung uang berisi Rp170 juta serta beberapa toples berisi lembaran uang.
Saking banyaknya uang tunai itu, admin sampai kepala cabang pun ikut turun tangan dalam proses penghitungannya.
Setelah uang pecahan Rp2.000 hingga Rp100.000 tersebut selesai dihitung, ternyata total uang kakek Wardji mencapai Rp180,4 juta.
Tanpa pikir panjang, kakek Wardji langsung mendaratkan pilihannya pada mobil Daihatsu Sigra matik warna putih. Tampilan luarnya terlihat sangat sporty dan mewah dengan bodi yang mengilap.
Tak lupa, Ais pun mengabadikan momennya bersama kakek Wardji di depan mobil tersebut. Senyum semringah terlihat menghiasi wajah Ais di balik masker putihnya. Momen ini diakui menjadi suatu kehormatan bagi Ais.
"Sungguh suatu kehormatan dan kebanggaan dapat melayani beliau, bapak dan ibu Wardji yang sudah memberi kepercayaan kepada kami," tulis pemilik akun dalam video.
Kini, mobil mewah itu sudah terparkir rapi tepat di depan rumah kakek Wardji. Kisahnya pun viral dan dibanjiri beragam reaksi netizen. Banyak yang mendoakan kebaikan untuknya, tak sedikit pula yang menyoroti proses penghitungan uangnya.
"Keren kakek, itulah kenapa kita jangan judge orang dari covernya. Semoga berkah, sehat selalu kakek," tulis fie**.
"Yang ngitung uangnya capek itu hehe," tulis ram**.
"Ngitung nya dari buka sampe tutup itu wkwkwk," tulis ary.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait
