SUKOHARJO,iNewsSragen.id - Pemkab Sukoharjo bakal merenovasi Pasar Kartasura setelah masa sewa kontrak yang selama 25 tahun ini dipegang PT Adhimas Graha Perkasa Semarang, akan berakhir pada, Februari 2024 mendatang.
Rencana renovasi pasar tradisional di Kecamatan Kartasura yang dihuni oleh sekira 1.600 pedagang itu akan diawali dengan sosialisasi sekaligus menawarkan konsep bangunan kepada para pedagang. Untuk eksekusi pelaksanaan renovasi kemungkinan tahun 2025.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Perdagangan Koperasi (Disdagkop) UKM Kabupaten Sukoharjo Iwan Setiyono, bahwa sebelum Detail Engineering Design (DED) disusun dan diteruskan menjadi Rencana Anggaran Biaya Pembangunan (RABP), pihaknya ingin memastikan terlebih dulu komitmen para pedagang.
"Kami akan melakukan sosialisasi terlebih dulu. Pada prinsipnya akan kami sampaikan kepada para pedagang konsep yang akan kami tawarkan sebelum DED disusun," kata Iwan kepada wartawan, Kamis (16/11/2023)
Sosialisasi dan penawaran konsep renovasi pasar tersebut sengaja ditempuh untuk menghindari konflik atau protes dibelakang hari. Dengan cara seperti itu diharapkan para pedagang dapat kembali berjualan tanpa mempersoalkan lagi area penempatannya untuk berjualan.
"Intinya kami ramaikan didepan, mengingat jumlah pedagangnya sangat banyak dengan luas area lahan maksimal yang bisa dimanfaatkan hanya sekira 5.000 meter pesegi dari total keseluruhannya 7.000 meter persegi. Jadi jumlah itu tidak mungkin seluruhnya ditampung dalam bangunan 1 lantai," papar Iwan.
Meskipun begitu, Iwan juga belum dapat memastikan konsep renovasi Pasar Kartasura nanti apakah akan dibangun dengan dua lantai atau tiga lantai. Semua masih tergantung dari hasil sosialisasi dengan para pedagang yang akan dilakukan pada, Senin (20/11/2023) mendatang.
"Kalau melihat jumlah pedagang sebanyak itu, mau tidak mau bangunannya memang harus bertingkat. Hanya saja persoalannya ketika nanti sudah dibangun bertingkat, para pedagang ini apakah mau menempati bangunan yang di lantai atas. Kalau tidak mau, lalu buat apa dibangun dengan banyak lantai," paparnya.
Diungkapkan Iwan, tahapan rencana renovasi Pasar Kartasura sengaja dilakukan dengan cara berbeda dengan renovasi pasar-pasar tradisional lain yang ada di Kabupaten Sukoharjo. Pembangunan akan dimulai setelah ada kesepakatan dengan para pedagang.
"Kami ingin semua pedagang memiliki komitmen berjualan didalam pasar ketika nanti sudah dibangun. Tidak seperti sekarang dimana banyak yang menggelar dagangan oprokan di luar pasar. Sesuai dengan aturan sempadan jalan tidak boleh untuk berjualan," terang Iwan.
Secara gambaran umum, rencana renovasi Pasar Kartasura dibangun dengan tiga lantai dimana untuk lantai paling atas peruntukannya sebagai tempat parkir kendaraan pengunjung.
"Semua pedagang yang terdaftar tetap akan ditampung. Sistemnya masih meneruskan aturan yang sudah ada yaitu sewa dan retribusi. Itu nanti penempatannya akan diundi dengan pembagian zona. Ada zona sayuran, daging, pakaian dan lain sebagainya," pungkasnya.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait