SUKOHARJO,iNewsSragen.id - Warga Dukuh Cendana, Desa Sugihan, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, digegerkan dengan penemuan mayat seorang pria mengambang di pintu air sungai desa setempat pada Rabu (6/3/2024). Mayat ditemukan dalam kondisi sudah membengkak.
Penemuan ini pertama kali dilaporkan oleh salah seorang warga yang tengah melintas di dekat lokasi. Mayat pria yang diperkirakan sudah meninggal lebih dari 24 jam itu posisinya tersangkut besi penyekat aliran sungai.
"Kondisi mayat sudah membengkak, berbau, serta mengeluarkan cairan," kata Komandan Damkar Satpol PP Sukoharjo, Margono, yang mengaku mendapat laporan dan langsung berkoordinasi dengan BPBD dan Tim SAR untuk melakukan evakuasi.
Dari informasi yang didapat, identitas mayat bernama Nurdiyanto, umur sekira 20 tahun dengan alamat Dukuh Kramat RT 04/ RW 04 Desa Mulur, Kecamatan Bendosari. Korban sudah sekira dua hari dicari oleh pihak keluarga karena tidak pulang.
"Dugaan sementara penyebab meninggalnya korban karena tenggelam. Kemungkinan korban jatuh terpeleset. Tapi untuk lebih jelasnya menunggu hasil dari autopsi dan penyelidikan pihak kepolisian saja. Kami hanya berkoordinasi dalam evakuasi," terang Margono.
Meskipun secara kasat mata tidak ditemukan tanda luka akibat penganiayaan, namun oleh Tim SAR dan relawan setelah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait membawa mayat tersebut ke RSUD Ir Soekarno, Sukoharjo, untuk dilakukan autopsi.
"Tadi unsur yang dilokasi ada SAR, BPBD, Forkopimcam Bendosari, Dokter Puskesmas Bendosari, juga Kepala Desa Mulur beserta perangkatnya," pungkasnya.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait
