Korban Keracunan Massal di Hajatan Pernikahan Sleman Bertambah Jadi 150 Orang

Heru Trijoko
Suasana posko terpadu kesehatan korban keracunan massal akibat menyantap hidangan hajatan pernikahan di Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta. (Foto: iNews/Heru Trijoko)

SLEMAN, iNewsSragen.id - Jumlah korban keracunan massal setelah menyantap hidangan hajatan pernikahan di Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta, terus bertambah. Hingga Senin (10/2/2025) pagi, total korban mencapai 150 orang, dengan 27 di antaranya harus menjalani perawatan inap di sejumlah rumah sakit terdekat.

Untuk mengantisipasi lonjakan korban, Dinas Kesehatan Sleman bersama instansi terkait mendirikan posko terpadu guna mendata dan melakukan assessment terhadap warga yang terdampak. Berdasarkan data dari posko tersebut, jumlah korban masih terus bertambah seiring dengan banyaknya warga yang datang untuk diperiksa kesehatannya.

Sebagian korban mengalami gejala diare, pusing, dan demam. Beberapa di antaranya harus mendapat infus serta perawatan intensif sebelum akhirnya dirujuk ke rumah sakit. Mobil ambulans disiagakan bersama aparat kepolisian untuk membantu proses evakuasi korban.

Kepala Puskesmas Tempel 1 Sleman, dr. Diana Kusumawati, mengungkapkan bahwa selain di posko dan rumah sakit, beberapa warga juga menjalani perawatan di klinik kesehatan yang berada di dekat lokasi hajatan.

"Sampai pagi ini pukul 09.30 WIB, jumlah korban bertambah menjadi 150 orang. Saat ini ada 27 pasien yang masih menjalani perawatan inap di rumah sakit," ujarnya, Senin (10/2/2025).

Keracunan massal ini terjadi setelah ratusan warga menghadiri hajatan pernikahan di Dusun Krasakan, Desa Lumbungrejo, Kecamatan Tempel, Sleman. Untuk mengetahui penyebab pasti kejadian ini, petugas telah mengambil sampel makanan dari hajatan tersebut dan mengirimkannya ke laboratorium kesehatan untuk diperiksa lebih lanjut.

Editor : Joko Piroso

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network