SUKOHARJO,iNewsSragen.id – Sebanyak 145 lulusan Program Pendidikan Profesi Fisioterapis Fakultas Ilmu Kesehatan (FIK) Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) resmi mengucapkan sumpah profesi pada Sumpah Profesi Fisioterapis Angkatan IX Tahun 2025. Prosesi sakral tersebut digelar di Edutorium KH Ahmad Dahlan UMS, Selasa (23/12/2025), dan menjadi tonggak penting perjalanan profesional para alumni.
Ratusan fisioterapis muda tersebut telah menuntaskan masa studi profesi dengan beban 37 SKS, yang seluruhnya ditempuh melalui praktik klinik intensif. Pengalaman lapangan itu mencakup penugasan di rumah sakit, klinik fisioterapi, wahana khusus, hingga pelayanan berbasis komunitas.
Rektor UMS, Prof. Dr. Harun Joko Prayitno, M.Hum, dalam sambutannya berpesan agar para lulusan mampu mengamalkan ilmu secara profesional dan beretika demi kepentingan masyarakat luas.
“Ilmu yang diperoleh harus diamalkan dengan sebaik-baiknya agar bermanfaat bagi mereka yang membutuhkan. Dan jangan pernah melupakan jasa orang tua, karena tanpa mereka kita tidak akan berada di titik ini,” pesan Rektor.
Di hadapan orang tua dan keluarga alumni yang hadir, Rektor juga menegaskan posisi UMS sebagai salah satu perguruan tinggi swasta terbaik di Indonesia. Saat ini, UMS mengelola 82 prodi, termasuk Program Profesi Fisioterapis.
“Khusus Fakultas Ilmu Kesehatan, kami terus berbenah. Dalam waktu dekat, izin penyelenggaraan Program Doktor (S3) Ilmu Kesehatan akan segera terbit,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Prof. Harun menyampaikan target pengembangan UMS hingga akhir 2027, yakni memiliki 100 prodi di berbagai jenjang pendidikan. Dari total 82 prodi saat ini, 29 di antaranya merupakan program magister dan doktor.
Pada kesempatan tersebut, UMS juga memberikan apresiasi kepada lulusan berprestasi berdasarkan Uji Kompetensi Nasional Fisioterapis (UKOMNAS). Peraih nilai tertinggi CBT (Computer Based Test) diraih oleh Nabila Rizka Lathifani, Zahrani Bakhita Hanifah, dan Navisatul Oktaviana.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait
