Pemakaman Pebulutangkis Syabda Perkasa Belawa Dikuburkan Satu Liang Lahad Bersama Ibu dan Neneknya

SRAGEN - Atlet bulutangkis Syabda Perkasa Belawa meninggal dunia akibat kecelakaan maut di tol Pemalang dini hari tadi. Kabar tersebut dibenarkan oleh Manager Syabda yang sekaligus kerabat korban, Swara Setia.

Swara setia mengatakan, Syabda dan keluarganya bertolak dari Jakarta menuju ke Sragen, Jawa Tengah, pada Minggu (19/3) malam. Keluarga Syabda Perkasa hendak menghadiri pemakaman nenek Syabda.

Sekira pukul 04.00 WIB, rombongan tiba di Tol Pemalang. Namun nahas, kendaraan yang ditumpangi atlet tunggal putra PBSI itu terlibat kecelakaan.

Sebelumnya, Syabda beserta keluarga rencananya menuju ke Desa Sumberejo, kecamatan Mondokan, kabupaten Sragen untuk takziah eyangnya yang meninggal dunia.

Jenazah atlet bulu tangkis Indonesia, Syabda Perkasa Belawa (21) serta ibunda, Anik Sulistyowati (48) dan neneknya dikuburkan dalam liang lahad.

 Gerimis serta lantunan doa dari keluarga dan pelayat mengiringi prosesi pemakaman yang dilaksanakan pada pukul 17.30 wib. Ketiga jenazah di kuburkan di tempat pemakaman umum (TPU), Desa Sumberejo, kecamatan Mondokan, kabupaten Sragen, Jawa Tengah.

Ketiga jenazah diantar ke lokasi pemakaman, setelah dilaksanakan shalat jenazah, di rumah duka. Jenazah Syabda, dimakamkan bersebalahan, dengan ibunya, bu anik dan neneknya, pungkas Swara.