get app
inews
Aa Text
Read Next : Remaja Tenggelam di Kali Anyar Mojosongo Ditemukan di Bengawan Solo, Sragen

Viral Pria Ngamuk di Tengah Jalan Acungkan Pisau, Tak Terima Motornya Ditabrak

Kamis, 01 September 2022 | 15:03 WIB
header img
Pria berpakaian adat Bali ngamuk di tengah jalan sambil acungkan pisau. Foto: Tangkapan Layar

BALI, iNewsSragen.id - Beredar video di media sosial yang menampilkan seorang pria mengamuk di persimpangan jalan di Kerobokan, Bali yang padat kendaraan sambil mengacungkan pisau, Kamis (1/9/2022).

Dalam video yang disaksikan iNews.id, tampak seorang pria berbadan tambun, mengenakan pakaian adat Bali serba putih terlihat berjingkrak-jingkrak di perempatan Semer (bisa dikenali dari patung pesawat di gedung Gate88) sambil pegang pisau.

Pria tersebut mengacungkan senjata tajam seperti kerispisau dan menari-nari seperti kesurupan di tengah jalan. Pengendara motor yang ada di sekitar lokasi sampai lari berhamburan menyelamatkan diri.

Pada video lain terlihat pria tersebut menghampiri pengendara motor dan menarik bajunya sambil mengancam akan menusuk. Pengendara motor itu sempat dipukul kepalanya dan langsung lari dari lokasi.

Orang-orang yang mengambil video, yang semuanya berada di dalam mobil, ketakutan ketika melihat pria itu mengayunkan pisaunya seolah-olah akan menebas puluhan pengendara sepeda motor yang terjebak di persimpangan.

Pada titik tertentu, dia mendekati seorang pengendara motor, lalu meninju dan menikamnya dari belakang. Beruntung, korban berhasil kabur setelah ditikam.

Masyarakat sekitar melaporkan pria ngamuk itu ke Polsek Kuta Utara. Tak lama kemudian petugas kepolisian datang menangkap pria itu di sebuah warung yang tak jauh dari lokasi.

Saat ditangkap, pria tersebut tampak telah melepas kemeja dan sarung putihnya. Dia memakai baju loreng dan celana pendek hitam namun kain merah masih melilit di pinggangnya.

"Menindaklanjuti laporan dari masyarakat, aparat kepolisian Polsek Kuta Utara langsung menuju TKP untuk mengamankan pelaku di perempatan Semer Kerobokan," tulis laman @infokerobokan “Pria berpakaian adat Bali ngamuk di tengah jalan sambil acungkan pisau”.

Menurut informasi, pelaku telah diamankan di Polsek Kuta Utara. Sedangkan pengendara motor yang ditusuk mengalami luka di punggung telah mendapat perawatan di Puskesmas Kuta Utara.

Kepada Coconuts Bali, Juru Bicara Polda Bali Stefanus Satake Bayu Setianto mengatakan, pria berinisial PKW, 23 tahun, kemudian ditangkap Polres Kuta Utara.

“Menurut seorang saksi mata, pelaku terlibat kecelakaan sepeda motor sebelumnya dan menjadi marah kemudian mengancam dan menyerang orang lain,” katanya.

Pelaku Murka Motornya Ditabrak

Dilansir dari Coconut Bali, juru bicara Polda Bali, Stefanus stake Bayu Setianto mengatakan, pria tersebut bernisial PKW (23).

“Menurut seorang saksi mata, pelaku terlibat kecelakaan sepeda motor sebelumnya dan menjadi marah kemudian mengancam dan menyerang orang lain,” katanya.

Stefanus menjelaskan bahwa PKW terlibat dalam kecelakaan sepeda motor tadi pagi dengan pengendara lain yang diidentifikasi sebagai IKP (19). IKP dilaporkan menabrak sepeda motor PKW karena yang terakhir menerobos lampu merah dengan satu tangan memegang ponselnya.

Meski terdengar seperti kesalahan PKW, IKP tetap meminta maaf padanya. Namun PKW tetap mengancam IKP dengan pisaunya. Remaja yang mengalami luka ringan di kakinya akibat kecelakaan itu, berhasil melarikan diri dari tempat kejadian.

Korban lainnya bernama KS, 23 tahun, yang ditikam oleh PKW seperti yang terlihat dalam video. Polisi mengatakan dia memiliki luka tusuk di bahu kanannya, dan dia juga menderita sesak napas dan segera dirawat di Rumah Sakit Mangusada.

Adapun PKW, Stefanus mengaku sudah ditangkap. Juru bicara itu mengirimi Coconuts Bali sebuah video yang mendokumentasikan penangkapan itu.

“Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa,” kata Stefanus

 

Editor : Joko Piroso

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut