get app
inews
Aa Text
Read Next : Ungkap Peredaran Narkoba di Solo, Polisi: Kurirnya Driver Ojol Asal Sleman

Kayuh Sepeda dari Kalimantan, 8 Penggembira Muktamar Muhammadiyah Disambut Kalungan Medali

Rabu, 16 November 2022 | 19:19 WIB
header img
Ketua Panitia Penerima Muktamar ke 48 Muhammadiyah dan Aisyiyah, Sofyan Anif mengalungkan medali kepada pegowes yang tiba di Edutorium KH. Ahmad Dahlan. Foto:iNews/Nanang SN

SOLO, iNewsSragen.id - Sebanyak 8 Goweser (pesepeda-Red) dari Kalimantan Tengah (Kalteng), Kalimantan Selatan (Kalsel) dan Surabaya Jawa Timur (Jatim), penggembira Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah, tiba di Kota Solo, Rabu (16/11/2022).

Kedatangan rombongan yang disertai pegowes dari Solo Raya ini, pada sore hari disambut langsung di depan Edutorium KH. Ahmad Dahlan kampus Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), oleh Ketua Panitia Penerima Muktamar, Sofyan Anif.

Sebelumnya, mereka terlebih dulu transit di kampus Institut Teknologi Sains (ITS) Muhammadiyah Surakarta, untuk kemudian diantar ke lokasi  penyelenggaraan muktamar di kampus UMS.

Dalam rombongan terdiri mayoritas orang dewasa ini, terdapat seorang pegowes cilik asal Banjarmasin bernama  Alluvi Hafidh Hanafi. Ia berumur 11 tahun dari SD Muhammadiyah 1 Banjarmasin, Kalsel.

Meski kedatangan rombongan pegowes di tengah rintik gerimis hujan, hal itu tidak menyurutkan semangat Sofyan Anif beserta panitia lainnya dalam menerima menyambut.

Sebagai ungkapan kebahagian dan apresiasi, 8 pegowes ini mendapat kalungan medali dan tali asih tanda penyemangat atas keberhasilan dalam menempuh sekira 1500 kilometer perjalanan mengayuh sepeda.

"Tentu saya merasa bangga, sekaligus bersyukur menerima kedatangan para pegowes yang sebelumnya juga saya ikuti perkembangan perjalanannya," kata Sofyan yang juga Rektor UMS ini.

Menurutnya, perjalanan rombongan pegowes, empat diantaranya berangkat dari Palangkaraya tersebut, secara tidak langsung juga menjadi bagian dari syiar penyelenggaraan Muktamar ke-48.

"Ini menjadi satu jiwa bagi kader Muhammadiyah, yang harus tangguh , harus berani, harus kuat mental menghadapi berbagai rintangan, tetap memiliki etos perjuangan dalam rangka mencapai sukses. Seperti saat ini, para pegowes telah sukses mencapai tujuannya di tempat penyelenggaraan muktamar ini," ujarnya.

Sementara, pemimpin rombongan gowes, Ali Imron dari Palangkaraya, mengaku melakukan perjalanan mengayuh sepeda menuju lokasi penyelenggaraan muktamar atas kemauan sendiri.

"Awalnya, niat untuk gowes ini saya konsultasikan dengan Pimpinan Muhammadiyah di Palangkaraya. Waktu itu saya diminta mencari teman minimal dua orang, tapi malah akhirnya menjadi empat yang berangkat," tuturnya.

Rencana keberangkatan Ali Imron dan tiga orang temannya itu, rupanya juga mendapat tanggapan positif dari tiga kader Muhammadiyah Banjarmasin Kalsel, dan satu dari Surabaya Jatim. Akhirnya jumlah pegowes yang berangkat ke Solo menjadi delapan orang.

"Saya berangkat dari Palangkaraya tanggal 7 Nopember lalu. Hitungannya telah menempuh jarak sekira 1500 kilometer, ditambah naik kapal selama 25 jam dari Banjarmasin ke Surabaya," pungkasnya.

 

Editor : Joko Piroso

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut