SOLO, iNewsSragen.id - Roman Taufan T, seorang guru SMK Muhammadiyah 1 Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), mengaku kaget saat memenangkan door prize sebuah rumah usai menjadi penggembira Muktamar ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah di Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng).
Dirinya tak menyangka saat mendaftarkan diri secara online bersama dengan rekan-rekannya sesama guru sebagai penggembira muktamar, akhirnya mendapat berkah berupa hadiah rumah.
"Saya tidak menduga sama sekali. Niat saya ikhlas dan sangat antusias dalam mengikuti muktamar, meskipun hanya sebagai penggembira. Karena ini adalah kegiatan Muhammadiyah, tentu saya berkewajiban ikut menyemarakkan," kata Roman usai menerima sertifikat dan kunci rumah, pada Senin (21/11/2022).
Pria yang kesehariannya mengajar tehnik otomotif atau tehnik kendaraan ringan ini, mengaku mendapat informasi telah memenangkan hadiah rumah tidak langsung dari panitia, tapi justru diberitahu oleh rekan-rekannya sesama guru.
"Saya kebetulan ditelpon teman, pertama dari Kepala Sekolah dan teman yang dari ranting Muhammadiyah di Sleman. Mereka yang memberikan informasi, kalau saya mendapat hadiah rumah dari muktamar," ungkap bapak dari 2 orang anak ini.
Selain rumah senilai Rp300 juta berlokasi di Perumahan Griya Alam Asri, Grogol, Sukoharjo, yang dimenangkan Roman, panitia juga memberikan hadiah 1 unit sepeda motor matik PCX kepada pemenang undian berikutnya.
Door prize sepeda motor PCX seharga Rp30 juta itu dimenangkan oleh Okta Yanuar Hamdani, seorang siswa SMP Muhammadiyah Boarding School (MBS) Jombang, Jawa Timur (Jatim).
Penyerahan hadiah yang dikemas dalam acara santai sambil makan siang di salah satu rumah makan Jalan Adisucipto, Colomadu, Karanganyar itu, dilakukan oleh Ketua Panitia Penerima Muktamar ke-48 yang juga Rektor Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), Sofyan Anif.
Taufiq Nugroho, Panitia Penerima Muktamar ke-48 Muhammadiyah Bidang Publikasi dan Media, menjelaskan, rumah dan sepeda motor merupakan pemberian dari simpatisan Muhammadiyah asal Sukoharjo, yakni Maharani dan putranya, Valdi Ghifari Varisi.
"Maharani adalah Direktur PT Dwi Putra Bengawan, perusahaan Developer, Kontraktor dan Perdagangan Umum, dan Valdi Ghifari Varisi adalah direktur perusahaan PT Polygon (Polypaint)," pungkasnya.
Editor : Joko Piroso