get app
inews
Aa Read Next : Pengeroyokan 15 Pelaku Belum Ditangkap, Kasatreskrim: Karena Belum Cukup Bukti

Laka Minibus Masuk Jurang di Wonogiri, Jumlah Korban Tewas Belum Diketahui

Selasa, 22 November 2022 | 00:29 WIB
header img
Kondisi minibus Nopol AD 1684 BG sesaat setelah terjun ke jurang di Dusun Kepuh Wetan, Desa Bumiharjo, Nguntoronadi, Wonogiri. Foto: iNews/Nanang SN

WONOGIRI, iNewsSragen.id -  Diduga tidak kuat menanjak, sebuah minibus mengalami kecelakaan tunggal terjun ke jurang di Dusun Kepuh Wetan, Desa Bumiharjo, Nguntoronadi, Wonogiri, Jawa Tengah (Jateng), Senin (21/11/2022) malam. 

Informasi yang didapat, minibus bernopol AD 1684 BG itu membawa rombongan menengok kelahiran bayi. Akibat kecelakaan itu, sejumlah penumpang dikabarkan meninggal dunia.kecelakaan Tunggal

Camat Nguntoronadi, Endrijo Raharjo, yang datang di tempat kejadian laka, saat dihubungi mengatakan, rombongan penumpang minibus merupakan warga kecamatan yang dipimpinnya, tepatnya dari Dusun Bendungan, Desa Kulurejo.

"Kejadian sekitar pukul 20.30 WIB. Saat menanjak minibus tidak kuat, terus mundur masuk jurang," kata Endrijo.

Menurutnya, jumlah penumpang dalam minibus sekira 40 orang. Dari jumlah itu, selain ada yang luka -luka berat dan ringan, juga dikabarkan ada yang meninggal dunia di lokasi.

"Korban luka maupun yang meninggal sudah dibawa ke Rumah Sakit Hermina dan RSUD dr Soediran Mangun Sumarso," ujarnya.

Sedangkan untuk penumpang yang selamat, imbuh Endrijo, sudah dibawa pulang keluarganya masing-masing

Sementara, Kapolres Wonogiri, AKBP Dydit Dwi Susanto yang juga langsung datang ke lokasi, saat dikonfirmasi terkait jumlah korban tewas, belum bisa memastikan.

"Masih penyelidikan. Korban juga belum tahu, mau dipastikan ke rumah sakit. Ini lokasi gelap kamu belum tahu persis," jawan Kapolres singkat.

Hingga pukul 23.00 WIB, bangkai minibus masih berada di lokasi tepat didekat tanjakan yang cukup curam. Sejumlah Polisi masih melakukan olah TKP.

 

Editor : Joko Piroso

Follow Berita iNews Sragen di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut