Erupsi Gunung Semeru: Malam Balik ke Pengungsian, Siang Kembali ke Rumah

LUMAJANG, iNewsSragen.id - Setelah erupsi Gunung Semeru, Senin (5/12/2022), ratusan warga kembali pulang dari tempat pengungsian. Mereka mulai membersihkan rumah dari abu vulkanis dan beberapa di antaranya kembali beraktivitas seperti biasa.

Kepala Desa (Kades) Supiturang Nurul Yakin, menyatakan, dampak erupsi Gunung Semeru yang tidak terlalu besar membuat warga akhirnya kembali ke rumah masing-masing.

"Untuk sekarang warga membersihkan rumahnya. (Keluar pengungsian) iya, cuma kalau malam kembali ke pengungsian, soalnya masih siaga takut," ucap Nurul Yakin, saat dikonfirmasi MPI, pada Senin (5/12/2022).

Sejauh ini warga juga lebih memiliki kesadaran saat terjadi erupsi sewaktu-waktu.

Apalagi di sejumlah titik di Desa Supiturang telah terpasang sirine yang akan dibunyikan, agar warga bisa mengevakuasi secara mandiri.

"Warga kita yang sudah dilatih alhamdulillah sudah banyak peningkatan. Jadi tanggap daruratnya cepat," tuturnya.

Pihaknya juga telah bekerja sama dengan BPBD, relawan kebencanaan untuk memperingati warganya bila sewaktu-waktu Gunung Semeru kembali erupsi.

Apalagi, beberapa warga juga masih kembali ke ladang yang ada di zona merah bencana Gunung Semeru.

"Kami bekerja sama dengan BPBD memberikan himbauan banner bahwasanya aktivitas di zona merah nggak diperbolehkan.

Cuma mau gimana lagi namanya warga kayak di sini banyak yang petani cabai, petani tomat, panen tomat cabai. Terpenting kalau ada apa-apa ya langsung lari saja. memberikan informasi menyosialisasikan," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di jatim.inews.id dengan judul " Warga Terdampak Erupsi Gunung Semeru Kembali ke Rumah, Malam Balik ke Pengungsian ".

Editor : Joko Piroso