SUKOHARJO, iNewsSragen.id - Keluhan dan keresahan tentang banyaknya anak-anak muda dari organisasi perguruan silat sering melakukan konvoi motor disampaikan warga kepada Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setyawan saat menggelar safari sholat Jum'at di Masjid Abdurrahman bin Muhammad, Kelurahan Joho, Sukoharjo, pada Jum' at (3/2/2023).
Warga menilai aksi konvoi motor di jalan sambil membawa bendera-bendera lambang organisasi itu sangat mengganggu ketertiban dan membahayakan tidak hanya bagi peserta konvoi itu sendiri, tapi juga pengguna jalan lainnya.
Kepada Kapolres yang hadir bersama sejumlah anggotanya itu, warga juga menyayangkan adanya kegiatan anak-anak muda yang kerap mabuk-mabukan di Lapangan Joho saat malam hari.
“Mohon hal tersebut untuk segera disikapi dan ditindaklanjuti oleh kepolisian,” kata salah satu jamaah yang memperkenalkan diri bernama Mahmud kepada Kapolres.
Ismanto, seorang warga lainnya juga menyampaikan keluhannya terhadap kenakalan pelajar SMP dan SMA yang sering kali bolos sekolah di sekitar wilayah Joho.
Ia berharap adanya sosialisasi dan pembinaan dari kepolisian ke sekolah-sekolah untuk mengedukasi para pelajar tentang bahaya dari kenakalan remaja.
Menanggapi, Kapolres mengungkapkan bahwa pihaknya juga akan meningkatkan patroli dan penindakan pelanggaran dalam penanggulangan konvoi-konvoi motor yang liar maupun pesta miras.
"Kami telah berkoordinasi dengan sekolah-sekolah untuk melakukan penanggulangan kenakalan pelajar," kata Wahyu.
Dijelaskan oleh Kapolres, safari sholat Jum'at merupakan tindak lanjut dari program Polri Presisi dalam menyerap aspirasi masyarakat mengenai situasi kamtibmas setempat.
"Program ini dinamakan Jum'at Curhat, yaitu program kepolisian menyambangi warga untuk menyerap informasi dari masyarakat mengenai situasi kamtibmas di wilayah tersebut," ujarnya.
Selain itu, Jum'at Curhat juga untuk menyerap aspirasi dari warga dalam memajukan Polri berkaitan dengan tugasnya untuk memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat.
"Melalui kegiatan ini, kami dari kepolisian mengajak masyarakat untuk bersinergi dalam menjaga keamanan dan kerukunan ditengah-tengah masyarakat," ungkap AKBP Wahyu.
Lebih lanjut, Kapolres menjelaskan bahwa keamanan dan ketertiban masyarakat bukan hanya tugas dari pihak kepolisian, melainkan tugas dari semua komponen masyarakat.
"Untuk itu kami memerlukan bantuan dari seluruh lapisan masyarakat dalam menjaga kamtibmas. Kami juga telah menyebar Call Center 110 dan WA Center Lapor Kapolres Sukoharjo di nomor 081234342003 untuk memudahkan masyarakat melapor ke pihak kepolisian apabila terjadi gangguan kamtibmas," pungkasnya.
Editor : Joko Piroso