Kejam! Pria di Cengkareng Cekik Pacar Kondisi Hamil hingga Tewas, Korban Membusuk dalam Kontrakan

JAKARTA, iNewsSragen.id - Seorang wanita hamil PAG (36) dicekik pacarnya secara kejam hingga tewas dan membusuk di sebuah rumah kontrakan di Jalan Cemara, Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat pada Rabu (12/7/2023) malam. Pelaku adalah pacar korban namun hingga hamil keduanya belum menikah.   

Meski pelaku inisial H berusia 30 tahun sempat kabur namun berhasil ditangkap dekat Bandara Soekarno Hatta, Tangerang.

Baca Juga

Waduh! 9,9 Juta Gen Z bakal Nganggur Tahun Depan, Ini Alasannya

"Kami menangkapnya di sekitar wilayah Bandara Soekarno Hatta karena ia berencana melarikan diri," kata Kapolres Jakarta Barat, Kombes Pol M Syahduddi kepada wartawan pada Kamis (13/7/2023).

Syahduddi menyatakan bahwa pelaku sebenarnya adalah kekasih dari wanita hamil tersebut, namun mereka belum menikah.

"(Mereka) hanyalah pasangan kekasih. Pengakuan awal tersangka adalah bahwa ia mencekik leher wanita itu yang menyebabkan kematian," tambahnya. 

Baca Juga

Daftar Lengkap Nama-Nama Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran, Mayor Teddy jadi Seskab

Syahduddi menjelaskan bahwa kehamilan diduga menjadi motif pembunuhan yang menyedihkan ini. Informasi tersebut diperoleh berdasarkan keterangan dari tetangga korban.

"Motifnya diduga karena wanita ini mengalami kehamilan yang belum lama. Berdasarkan keterangan saksi-saksi yang tinggal di sekitar kontrakan, telah terjadi beberapa pertengkaran dan perselisihan," jelasnya.

"Jadi, diduga karena alasan tersebut, pria tersebut nekat mengakhiri nyawa pasangannya," lanjutnya.

Baca Juga

KPU Rubah Pengaturan TPS Pilkada 2024, Saksi dan Pengawas Dibelakang KPPS

Diketahui bahwa seorang wanita hamil dengan inisial PAG (36) meninggal dengan cara yang mengerikan di kamar kontrakan di Jalan Cemara, Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat pada Rabu (12/7/2023) malam.

Kapolres Jakarta Barat, Kombes Pol M Syahduddi mengatakan bahwa korban yang bukan dalam status pernikahan diduga dicekik oleh kekasihnya, yaitu H (30).

Editor : Sugiyanto