get app
inews
Aa Text
Read Next : Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Kunjungi Sentra Batik Sragen, Dorong Inovasi Motif Baru

Program Kecamatan Berdaya Resmi Diluncurkan, Sragen Jadi Lokasi Deklarasi Perdana se-Jawa Tengah

Kamis, 30 Oktober 2025 | 16:49 WIB
header img
Gubernur Jawa Tengah Ahmad Luthfi bersama Bupati Sragen Sigit Pamungkas saat mencanangkan program Kecamatan Berdaya di Desa Sidodadi, Kecamatan Masaran, Sragen, Kamis (30/10/2025).Foto:iNews/Joko P

SRAGEN, iNewsSragen.id Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sragen, Kamis (30/10/2025). Dalam kunjungan tersebut, Gubernur mencanangkan program Kecamatan Berdaya yang dipusatkan di Desa Sidodadi, Kecamatan Masaran, Sragen. Pencanangan ini dilakukan serentak sebagai simbol dimulainya implementasi Kecamatan Berdaya di seluruh Jawa Tengah.

Program Kecamatan Berdaya menjadi terobosan baru Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam mempercepat pemerataan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat. Gubernur Ahmad Luthfi menegaskan bahwa program ini bukan sekadar deklarasi, tetapi sudah mulai berjalan dan mulai memberikan manfaat nyata kepada masyarakat.

“Kecamatan Berdaya ini bukan sekadar dicanangkan, tapi sudah operasional. Nafasnya adalah pemberdayaan masyarakat berdasarkan potensi wilayah masing-masing. Tidak ada masyarakat kita yang tidak berdaya,” tegas Gubernur Ahmad Luthfi dalam sambutannya.

Gubernur menjelaskan, Jawa Tengah memiliki hampir 38 juta penduduk, 8.573 desa, dan 573 kecamatan. Dengan rentang kendali yang luas, kecamatan diposisikan sebagai simpul pelayanan terdekat pemerintah kepada masyarakat. Kecamatan menjadi pusat integrasi berbagai program dari Pemerintah Provinsi, Kabupaten/Kota, hingga kementerian.

Program ini menyasar beberapa kelompok prioritas seperti Pemuda/milenial, melalui Kartu Zilenial yang telah mencapai 9.000 penerima, Kelompok disabilitas, yang akan dibekali pelatihan dan diarahkan ke peluang kerja, Pemberdayaan perempuan, termasuk pendampingan hukum dan akses usaha, Pengurangan angka kemiskinan, melalui peningkatan keterampilan dan ekonomi produktif.

“Output-nya jelas: mengurangi kemiskinan. Anak mudanya diberi peluang, kelompok disabilitas bekerja, perempuan didampingi. Itulah bentuk hadirnya negara,” tegas Gubernur.

Sementara itu, Bupati Sragen Sigit Pamungkas menyampaikan rasa terima kasih sekaligus kebanggaan karena Sragen dipercaya menjadi tuan rumah deklarasi program Kecamatan Berdaya tingkat Jawa Tengah.

“Ini energi positif bagi Sragen yang sedang giat melakukan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat,” ujar Bupati.

Bupati juga menegaskan komitmennya memajukan Sragen melalui potensi besar yang dimiliki, termasuk menjadikan kawasan Sangiran sebagai “The Land of Java Man” dan destinasi global, mengingat lebih dari 50% fosil manusia purba dunia ditemukan di Sragen.

Di Sragen, ada lima kecamatan yang resmi menjalankan program Kecamatan Berdaya, yakni Kecamatan Masaran, Kecamatan Sukodono, Kecamatan Gondang, Kecamatan Kedawung, Kecamatan Karangmalang.

Program Kecamatan Berdaya di Sragen juga terintegrasi dengan layanan perlindungan perempuan dan anak, pelayanan disabilitas, serta pusat kreativitas pemuda.

Dengan pencanangan ini, Pemerintah Kabupaten Sragen bersama Pemerintah Provinsi Jawa Tengah berkomitmen mendorong percepatan pemberdayaan agar kesejahteraan dapat dirasakan hingga ke tingkat desa.

Editor : Joko Piroso

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut