Cuaca Ekstrem di Sragen: Pohon Tumbang Timpa Rumah, Tak Ada Korban Jiwa

SRAGEN, iNewsSragen.id — Hujan deras disertai angin kencang yang melanda wilayah Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen, pada Rabu sore (5/11/2025), menyebabkan sebuah pohon jati tumbang dan menimpa rumah warga di Dukuh Wonorejo RT 09, Desa Sepat, Kecamatan Masaran. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Pemilik rumah, Kromo Sukidi (80), mengaku terkejut ketika mendengar suara keras dari bagian belakang rumah sekitar pukul 17.30 WIB. Ia kemudian keluar untuk memastikan sumber suara dan mendapati atap rumahnya telah rusak tertimpa batang pohon jati yang tumbang akibat terpaan angin kencang.

Baca Juga

Angin Kencang Sapu Sukoharjo, Pohon Bertumbangan dan Menara Masjid Agung Roboh

“Pelapor dan keluarganya mendengar suara keras dari arah belakang rumah. Setelah dicek, ternyata atap rumah sudah rusak tertimpa ranting dan batang pohon jati miliknya sendiri yang tumbang akibat angin kencang,” jelas Kapolsek Masaran Iptu Syamsudin, saat ditemui di lokasi kejadian.

Setelah menerima laporan dari Ketua RT setempat, petugas SPKT Polsek Masaran bersama relawan Poldes dan warga segera menuju lokasi untuk melakukan tindakan cepat. Proses evakuasi dilakukan dengan memotong batang pohon dan membersihkan material yang merusak struktur atap rumah.

Kerja sama antara petugas dan warga berlangsung cepat dan kondusif. Dalam waktu singkat, area yang terdampak berhasil dibersihkan sehingga tidak mengganggu aktivitas warga.

Baca Juga

Banjir Grobogan Rendam 110 Rumah, Petugas Evakuasi Lansia dari Luapan Sungai Renggong

“Kami bersama tim segera melakukan olah TKP, membantu evakuasi, dan memastikan tidak ada warga yang menjadi korban. Alhamdulillah, hanya kerusakan pada bagian atap rumah dengan estimasi kerugian sekitar lima juta rupiah,” tambah Kapolsek.

Selain membantu evakuasi, petugas kepolisian juga memberikan himbauan kepada warga agar lebih waspada menghadapi potensi bencana hidrometeorologi yang umum terjadi pada musim hujan, seperti pohon tumbang, banjir, atau tanah longsor.

Kapolres Sragen AKBP Dewiana Syamsu Indyasari, melalui Kapolsek Masaran, menyampaikan apresiasi kepada seluruh petugas dan relawan yang terlibat dalam penanganan cepat di lapangan.

Baca Juga

Banjir Rendam Ratusan Rumah di Pekalongan Barat, Rel Kereta Ikut Terendam

“Respons cepat petugas merupakan bentuk komitmen Polres Sragen dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, terutama dalam situasi darurat bencana alam,” ujarnya.

Hingga malam hari, situasi di lokasi kejadian telah kembali aman dan terkendali. Pemerintah desa dan pihak kepolisian masih terus berkoordinasi untuk membantu tindak lanjut perbaikan rumah milik korban.

Baca Juga

Banjir Landa Enam Kecamatan di Sragen, 127 Keluarga Mengungsi

Editor : Joko Piroso