Kisah Haru Ibu dan Anak Selamat dari Kecelakaan Kapal, Hampir Nyerah Dihantam Ombak

Sugiyanto
MA dan Putrinya berhasil selamat setelah berenang di tengah laut selama 4 jam agar bisa sempai di daratan. (Foto: Tangkapan Layar/ist).

KALABAHI, iNewsSragen.id - Kisah haru datang dari seorang Ibu dan Putrinya yang sempat pasrah, pasalnya keduanya sempat berenang dan terombang ambing di laut selama 4 jam dan sudah mendekati daratan namun dihantam gelombang kembali ke tengah hingga speedboat Tim SAR datang memberi pertolongan.

MA dan Putri semata wayangnya berusia 12 tahun yang selamat dari kebakaran kapal cepat Chantika 77 tujuan Kupang-Alor, setelah paksa berenang dan harus terombang ambing.

Keduanya sempat melihat penumpang lain yang merupakan seorang wanita sedikit tua juga melompat ke laut dari arah haluan namun dalam kondisi terbakar, sehingga mereka berdua juga memutuskan harus melompat ke laut dari arah buritan kapal Chantika 77.

MA dan Putrinya H bergandengan tangan dengan alasan supaya tidak terpisah ketika berenang dilautan, sehingga putrinya tetap memeluk erat dirinya, hingga keduanya berusaha mencapai daratan.

Usaha keduanya pupus sampai ke daratan karena harus terhalang gelombang sehingga terhempas kembali ke tengah, dan yang membuat lebih panik ketika tubuh mereka mendekati kondisi arus laut yang terlihat dengan jelas.

Pasrah dan berdoa itulah pengakuan MA, karena sudah kecapean dan dimana ia melihat air laut yang masuk ke mulut anaknya sudah cukup banyak karena gelombang tersebut. 

Editor : Joko Piroso

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network