Saat Kawanan Monyet Liar di Sukoharjo Serbu Ladang Warga, Daun Pepaya Tak Luput Jadi Santapan

Nanang SN
Foto: Ilustrasi monyet ekor panjang/ Kev dari Pixabay

"Dukuh yang berdekatan dekat hutan itu adalah Klampok, Ngreco, Blumbang, Tegalombo, Sidowayah, Candi, Sambirejo, Mitran, dan Gemawang. Monyet itu kalau datang berkoloni, dan tiap hari. Bahkan kalau musim kemarau ngamuk, masuk ke rumah warga,” katanya saat dihubungi, Rabu (9/11/2022).

Selama ini Desa Ngreco dikenal sebagai penghasil singkong dan kacang-kacangan, namun menurut Saimin, sejak 10 tahun terakhir sudah banyak warga yang memutuskan berhenti menanam karena tidak mau mengambil resiko gagal panen.

“Dulunya penghasil singkong dan kacang tanah, sekarang sudah tidak ada tanamannya karena tidak aman. Yang panen bukan yang menanam, tapi malah monyet-monyet itu, habis semua,” terangnya.

Serbuan monyet ini bukan hanya menyasar kebun warga saja, tapi pohon-pohon buah juga tak luput menjadi targetnya. Seperti pohon pepaya, tidak hanya buahnya saja yang diambil, tapi hingga daun-daunnya juga ikut menjadi santapan.

“Jadi jika ada pohon pepaya di sekitar rumah warga, meskipun belum ada buahnya, tetap saja diserbu. Yang punya pohon hanya bisa melihat saja,”  ungkap Saiman.

Anehnya, lanjut Saiman, kawanan monyet ekor panjang itu tidak berani mendekat jika bertemu dengan manusia berjenis kelamin pria yang hendak mengusirnya. Namun sebaliknya jika yang dijumpai adalah wanita, maka mereka berbalik menyerang.

Editor : Joko Piroso

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network