SUKOHARJO,iNewsSragen.id - 2.850 porsi nasi liwet gratis yang disajikan menggunakan pincuk daun pisang, ludes dalam waktu singkat diserbu warga Kecamatan Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, dalam acara Wisata Heritage Liwetan Kuliner.
Acara itu sengaja digelar The Heritage Palace Kartasura dengan di dukung Pawartos (Paguyuban Wargo Ageng Kartosuro), sebagai upaya melestarikan kuliner tradisional ditengah maraknya serbuan kuliner asing akhir-akhir ini.
"Banyak sekali masakan-masakan tradisional yang ada di sekitar kita, salah satunya adalah nasi liwet. Enak dimakan kapanpun, baik siang maupun malam dan mudah didapatkan dengan harga yang tidak menguras isi kantong" kata Andi Suntoro selaku Direktur The Heritage Palace, di sela acara pada, Senin (30/1/2023).
Ia menyampaikan, acara pembagian nasi liwet gratis kepada warga tersebut digelar untuk lebih mempopulerkan kuliner tradisional kepada anak - anak muda.
"Kami sengaja mengundang masyarakat sekitar untuk menikmati makanan tradisional ini sembari berwisata gratis di The Heritage Palace," terang Andi.
Selain membagikan nasi liwet gratis, di acara itu juga diselenggarakan cek kesehatan gratis, vaksinasi Covid-19, dan donor darah bekerja sama dengan dinas kesehatan.
Ketua Pawartos, Ruthsahaya Sapujiati menambahkan bahwa acara makan nasi liwet gratis yang di motori The Heritage Palace adalah kali pertama diselenggarakan.
"Tujuannya untuk mengangkat nasi liwet sebagai kuliner lokal agar tetap eksis di tengah maraknya makanan -makanan kekinian yang berasal dari luar, seperti makanan ala Korea," paparnya.
Ia berharap dengan adanya acara makan nasi liwet massal ini, nantinya akan muncul pengusaha kuliner tradisional asli daerah dari generasi muda.
"Total pedagang nasi liwet yang kami libatkan ada 26 UMKM dengan jumlah porsi nasi liwet yang dibagikan gratis sebanyak 2.850 pincuk," sebutnya.
Seperti diketahui, The Heritage Palace yang berlokasi di Kecamatan Kartasura merupakan destinasi wisata berupa bangunan kuno bekas pabrik gula peninggalan jaman kolonial Belanda.
Bangunan cagar budaya nasional dengan luas sekira 2,2 hektar itu, dimanfaatkan menjadi tempat liburan yang menarik dengan sejumlah spot foto instagramable serta koleksi mobil -mobil tua klasik di dalamnya.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait