Sriyanto menambahkan, soal penyelesaian masalah infrastruktur, dia menekankan perlu adanya sinergi. Baik dari Pemerintah Kabupaten, Provinsi dan Pusat. Sehingga diharapkan masalah infrastruktur bisa terselesaikan.
Kemudian dia melihat banyak keluhan perihal pupuk. Sriyanto mendapati banyak keluhan harga pupuk mahal. Kemudian banyak kurangnya jatah subsidi pupuk bagi petani. Selain itu para petani juga menyuarakan jangan sampai ada kebijakan impor beras di saat sedang panen. ”Pemerintah perlu evaluasi juga, jangan sampai terjadi kelangkaan pupuk,”ujarnya.
Lantas perihal situasi politik, Sriyanto menyampaikan untuk di Sragen, Karanganyar dan Wonogiri memiliki karakteristik berbeda. Namun di Sragen ada kedewasaan dalam berpolitik. ”Saya melihat sangat kondusif, saya sendiri mengedepankan politik santun. Kami merangkul dan tidak menjelek-jelekan partai lain. Jika terus seperti ini Sragen akan maju. Kalau saling mematikan, tidak baik,” pungkas Sriyanto Saputro.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait