Akun Telegram Diretas, Seorang Wartawan Televisi di Sukoharjo Lapor Polisi

Nanang SN
NS salah satu wartawan yang bertugas di Sukoharjo mendatangi SPKT Polres Sukoharjo melapork menjadi korban peretasan (FOTO: Nanang SN)

Ada kemungkinan kolega dan teman-teman mas Nas yang mendapat kiriman itu bisa tertipu karena mas Nas ini kan masih single,” jelas Ngadenan.  

Dari kejadian itu, ia pun menghimbau jika ada masyarakat mendapat kiriman informasi yang mencurigakan di akun media sosial, jangan langsung diklik. Akan lebih baik berkonsultasi pada beberapa pihak yang lebih memahami IT supaya dirugikan dengan malware yang dikirim pelaku kejahatan cyber itu.

“Karena kalau sudah terlanjur di klik nanti ada notif biasanya pengguna langsung mengklik setuju tanpa membaca. Sementara ponsel kita bisa di copy pihak tertentu,” ujarnya.

Ditambahkan, jika nomor seseorang sudah menjadi korban peretasan, artinya segala kegiatan pengguna dan identitas bisa diketahui oleh pelaku.

"Bahkan password untuk m-Banking juga dapat diretas termasuk identitas kependudukan yang dapat diketahui melalui foto yang tersimpan di galeri handphone," tandasnya.

Editor : Sugiyanto

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network