JAKARTA, iNewsSragen.id - Tidak banyak yang tahu manfaat memijat payudara ternyata baik untuk kesehatan. Pijat payudara jika dilakukan dengan benar bahkan bisa mendeteksi kanker payudara sejak dini.
Jangan disalahartikan, pijat atau meremas payudara tak melulu diartikan sebagai aktivitas seksual. Sebab, memijat payudara bisa dilakukan untuk kesehatan perempuan.
Mau tahu manfaat pijat payudara untuk apa saja? Berikut rangkuman iNews.id dari berbagai sumber, Jumat (20/10/2023).
5 manfaat pijat payudara
Manfaat pijat payudara salah satunya untuk mendeteksi ada atau tidaknya benjolan di sekitar dada. Tak harus setiap hari, pijat payudara bisa dilakukan 3 hari sebelum atau sesudah haid (datang bulan). Jika terasa ada benjolan di sekitar payudara, Anda bisa melanjutkan dengan pemeriksaan SADARI di rumah untuk mengetahui gejala kanker payudara.
Manfaat pijat payudara juga bisa mengencangkan bagian dada. Buka nasal pijat, caranya dengan meremas secara perlahan sehingga mengencangkan serta menguatkan tendon dan otot yang bertanggung jawab atas bentuk (panjang) payudara.
Ketika jaringan payudara dipijat, tubuh akan mengeluarkan hormon prolaktin yang dapat sedikit memperbesar payudara. Pembesaran payudara ini merupakan efek rangsangan seksual. Ketika wanita terangsang, aliran darah akan meningkat ke payudara sehingga menjadikannya tampak lebih besar atau kencang sesaat.
Stres berlebih dan depresi dapat mengganggu aktivitas serta mood. Nah, manfaat pijat payudara bisa membantu meredakan kondisi mental tersebut. Hormon cinta alias oksitosin dapat diproduksi lewat pijat payudara. Hal ini telah terbukti secara ilmiah dapat menurunkan stres dan depresi.
Siapa sangka, ternyata wajah tampak awet muda juga menjadi manfaat pijat payudara. Kegiatan ini ternyata bisa menstimulasi sistem endokrin untuk mengeluarkan hormon-hormon anti-penuaan seperti prolaktin, oksitosin, dan estrogen.
Itulah manfaat pijat payudara yang bisa membuat perempuan awet muda dan terhindar dari stres.
Editor : Sugiyanto
Artikel Terkait