SRAGEN, iNewsSragen.id – Selama masa kampanye, suhu politik memang cenderung meningkat, namun penting untuk tetap menjaga kepala dan hati tetap dingin. Ini bertujuan untuk mengurangi kemungkinan konflik dan kemunduran sejak awal.
Tim Kewaspadaan Dini (TKD) di Sragen telah memulai upaya untuk membangun kesadaran terkait hal ini, Jumat, (29/12/2023).
TKD mengundang masyarakat untuk ikut serta dalam memastikan Pemilu 2024 berjalan dengan aman dan damai.
Sutrisna, Ketua TKD Sragen, menyatakan bahwa tindakan nyata diperlukan untuk mengurangi tingkat konflik sosial selama tahun politik.
Ia menjelaskan, "Kami selalu mengimbau masyarakat untuk menjaga situasi kondusif. Hal ini agar Pemilu 2024 dapat berjalan damai dan aman."
Untuk mencapai tujuan ini, spanduk dipasang di berbagai lokasi strategis dengan pesan yang mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk menjaga pemilu 2024 tetap aman dan damai.
Pesan seperti "Waspada Provokasi, Hoax, dan Ujaran Kebencian" serta "Demokrasi Akan Kehilangan Makna: Ketika Perbedaan Memecah Anak Bangsa" disertakan.
Spanduk juga memasukkan pesan seperti "Satu Suara untuk Masa Depan Indonesia." Pemasangan banner dilakukan di perbatasan kota Sragen-Karanganyar dan Sragen-Ngawi sebagai langkah pencegahan untuk mengurangi konflik.
Sutrisna menekankan bahwa perbedaan pilihan politik adalah hal yang wajar, dan yang terpenting adalah menjaga situasi di Sragen tetap damai dan kondusif.
Selain itu, ia mendorong orang-orang yang telah memenuhi persyaratan sebagai pemilih untuk memanfaatkan hak mereka dalam pemilu tahun 2024 dan datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada tanggal 14 Februari 2024.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait