Jenazah Serda RS, yang merupakan warga Jambusari, Kecamatan Kertek, Wonosobo, telah dimakamkan secara militer di TPU Kertek. Prosesi pemakaman berlangsung khidmat dengan pengawalan rekan-rekan TNI AD. Tangis keluarga dan kerabat pecah saat prosesi tabur bunga dan penghormatan terakhir.
Insiden tragis ini memicu kemarahan warga sekitar. Massa sempat merusak fasilitas resto dan membakar ban di depan bangunan sebagai bentuk protes atas kejadian yang merenggut nyawa seorang prajurit TNI. Situasi sempat memanas sebelum aparat kepolisian mengendalikan keadaan.
Polisi bersama Polisi Militer TNI AD bergerak cepat melakukan pengejaran terhadap pelaku. Meski identitas sudah diketahui, aparat belum menyebutkan detail demi kepentingan penyelidikan.
“Ini bukan sekadar kasus kriminal biasa, tetapi menyangkut nyawa seorang aparat negara. Kami akan berkoordinasi penuh dengan pihak TNI untuk memastikan pelaku segera ditangkap,” tegas Kapolres.
Kasus ini menambah catatan kelam insiden kekerasan di tempat hiburan atau restoran. Polisi mengimbau masyarakat untuk tidak main hakim sendiri, serta mempercayakan sepenuhnya proses hukum pada aparat.
Editor : Joko Piroso
Artikel Terkait
