Relokasi Puskesmas Sukoharjo Kota Mendesak Dilakukan, Lahan Pengganti Belum Jelas

Nanang SN
Puskesmas Sukoharjo Kota.Foto:iNews/ Dok. Nanang SN

SUKOHARJO,iNewsSragen.id – Relokasi Puskesmas Sukoharjo Kota dinilai mendesak segera dilakukan menyusul keterbatasan fasilitas di lokasi lama yang sudah tidak representatif. Namun, rencana pemindahan ke eks Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdik) di Jalan Veteran tersendat karena DPRD Sukoharjo keberatan.

Saat ini, Puskesmas Sukoharjo Kota berada di tepi jalan raya utama Wonogiri–Solo. Kondisinya tidak lagi memadai karena ruang tunggu yang sempit membuat pasien harus berdesakan setiap hari.

Kepala Puskesmas Sukoharjo Kota, dr. Kunari Mahanani, mengungkapkan, jumlah pasien terus meningkat seiring dengan 45 ribu peserta JKN yang terdaftar.

“Rata-rata kunjungan harian mencapai 200–250 pasien, bahkan bisa sampai 350 pasien. Dengan kondisi ruang yang sempit, jelas tidak representatif,” ujarnya, Rabu (1/10/2025).

Ia menambahkan, keluhan pasien justru lebih banyak soal suasana ruang tunggu yang sesak dan panas, bukan pada kualitas pelayanan medis. Karena itu, pihaknya mengusulkan relokasi ke eks Gedung Disdik yang dinilai strategis di tengah kota. “Namun terakhir kami diminta mencari lokasi lain,” katanya.

Terpisah, Ketua Komisi IV DPRD Sukoharjo, Danur Sri Wardana, menegaskan pihaknya merekomendasikan agar Dinas Kesehatan mengkaji ulang rencana relokasi. Menurutnya, penggunaan eks Gedung Disdik berpotensi menimbulkan tumpang tindih layanan karena lokasinya berdekatan dengan klinik swasta.

“Komisi IV mendorong pembangunan puskesmas kota diarahkan ke wilayah Bulakan, Kriwen, atau Dukuh yang masih minim akses layanan kesehatan,” jelas Danur.

Meski sudah ada puskesmas pembantu (pustu) di Bulakan, Danur menilai keberadaannya belum sebanding dengan puskesmas induk.

 “Idealnya pustu ada di setiap desa atau kelurahan, tapi fasilitasnya jauh berbeda dengan puskesmas utama,” tandasnya

Editor : Joko Piroso

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network