Pengukuhan dan Tasyakuran PSHT Sukoharjo 2025: 12 Ranting Resmi Dikukuhkan, 529 Warga Baru Bergabung

SUKOHARJO,iNewsSragen.id - Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Cabang Sukoharjo, resmi mengukuhkan 12 Ketua Ranting se-Cabang Sukoharjo masa bhakti 2025–2028, bertempat di Pendopo Graha Satya Praja Pemkab Sukoharjo, Minggu (23/11/ 2023).

Kegiatan ini diikuti sekira 500 lebih warga PSHT terdiri para pengurus dari 12 ranting, serta dihadiri Bupati Sukoharjo Etik Suryani dan Wakil Bupati Eko Sapto Purnomo, berikut sejumlah pejabat Forkopimda.

Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya pengukuhan yang berjalan tertib dan penuh marwah. Ia menegaskan bahwa pemerintah daerah akan selalu mendukung kegiatan organisasi besar seperti PSHT yang berperan penting dalam pembinaan mental, disiplin, dan karakter generasi muda.

"Peristiwa ini adalah bagian dari upaya kita dalam memperkuat persatuan dan kesatuan, meningkatkan peran serta masyarakat dalam pembangunan daerah, dan memperkokoh solidaritas sosial," kata Bupati.

Bupati mengajak seluruh warga PSHT untuk terus menjaga harmonisasi, saling menghormati, serta bekerja sama dalam mewujudkan visi dan misi daerah yang maju, berdaya saing tinggi, dan berakhlak mulia.

"Peran aktif dari warga baru dan ketua ranting sangat penting dalam mempercepat pembangunan, mempererat hubungan sosial, dan meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat. Mari kita jadikan momentum ini sebagai langkah awal untuk mempererat tali silaturahmi," ujarnya.

Ketua PSHT Cabang Sukoharjo, Suyanto, menekankan kepada pengurus pengurus ranting yang baru dan seluruh warga PSHT untuk selalu menjaga kondusifitas daerah. Salah satunya, yang pertama adalah kalau ada permasalahan di luar, diminta untuk tidak memobilisasi massa keluar daerah.

"Kedua, karena kita ini di negara hukum, maka persoalan kejadian atau hal-hal yang tidak diinginkan dengan pihak-pihak lain, ini harus dilaporkan kepada kepolisian," tegasnya.

Disisi lain, Suyanto selaku ketua juga meminta semua kegiatan di PSHT antara cabang dengan ranting supaya mematuhi jadwal yang sudah disepakati dan ditetapkan bersama.

"Penjadwalan kegiatan ini supaya adik-adik yang masih sekolah tidak terganggu, dan latihan bisa tetap berjalan. Itu yang kami tekankan," terang Suyanto.

Lebih lanjut dijelaskan, pengukuhan ketua beserta pengurus ranting digelar setiap tiga tahun sekali. Sedangkan periodesasi untuk ketua dan pengurus cabang dilaksanakan setiap lima tahun sekali.

"Untuk tahun 2025 ini, jumlah warga baru PSHT Sukoharjo sebanyak 529 orang. Kalau jumlah total warga PSHT di seluruh Kabupaten Sukoharjo, semuanya hampir mendekati angka 17 ribu orang tersebar di 12 kecamatan," ungkapnya.

Ditambahkan, sejarah PSHT mulai masuk di Sukoharjo dimulai 1993 menginduk kepengurusan Cabang Surakarta, dan secara resmi mempunyai pengurus cabang sejak 1994 dengan kepengurusan tingkat ranting saat itu baru ada empat, yakni, Grogol, Sukoharjo Kota, Banmati (Tawangsari), dan Kartasura.

Editor : Joko Piroso