BAJAWA, iNewsSragen.id- Polres dan masyarakat Ngada, Nusa Tenggara Timur, mengibarkan bendera Merah Putih di atas bukit Wolo Ngadha yang berlokasi di Kelurahan Bajawa, Kecamatan Bajawa, Selasa (16/08/2022).
Kegiatan pengibaran bendera raksasa dengan panjang 200 meter dan lebar 20 meter ini dalam rangka menyambut HUT RI ke-77 pada 17 Agustus 2022.
Kegiatan tersebut diikuti oleh puluhan personel Polres Ngada yang dipimpin langsung oleh Kapolres dan Wakapolres, serta ketua DPRD setempat bersama warga di Kelurahan Bajawa.
Selain itu, pengibaran bendera raksasa juga diikuti oleh SatPol PP Ngada, serta siswa pramuka dari STM Sanjaya Bajawa.
Mereka beramai-ramai dengan gotong-royong memikul bendera raksasa sepanjang 200 meter menuju bukit Wolo Ngadha Bajawa.
Meskipun melewati hutan bambu dan jurang yang terjal, namun semangat mereka tidak pupus. Mereka tampak setia memikul bentangan bendera yang dipandu langsung oleh Kabag Ops Polres Ngada dan Lurah Bajawa.
Bendera raksasa ini dibentangkan pada tebing di bukit Wolo Ngadha oleh sejumlah personel Polisi dan SatPol PP Ngada, serta masyarakat.
Mereka bahu membahu mengingat tebing bukit Wolo Ngadha sangat terjal, sehingga harus ekstra hati-hati.
Untuk diketahui, bukit Wolo Ngadha dipilih sebagai lokasi untuk membentangkan bendera raksasa karena di atas bukit ini ada spot foto yang bisa melihat seluruh Bajawa, ibu kota Kabupaten Ngada.
Demikian sebaliknya, warga yang tinggal di seputaran Kota Bajawa pun bisa melihat bentangan bendera raksasa ini dari depan halaman rumah tanpa harus mendaki ke bukit tersebut.
Kapolres Ngada AKBP Padmo Arianto mengatakan, pengibaran bersama-sama bendera raksasa ini dalam rangka menyongsong HUT RI ke-77.
Pengibaran bendera raksasa ini juga untuk memupuk semangat nasionalisme dan cinta akan Tanah Air.
Padmo berharap warga yang berada di garda terdepan NKRI agar tetap setia menjaga negaranya sepanjang masa.
"Aparat Polres Ngada dan masyarakat Ngada berhasil bentangkan bendera Merah Putih di bukti dengan panjang 200 meter dan lebar 20 meter," katanya.
Editor : Joko Piroso