get app
inews
Aa Text
Read Next : Klaim Pilkada Sukoharjo Bakal Lawan Kotak Kosong, Tuntas Tanggapi Pernyataan Bupati

Ratusan Pelari Meriahkan SangiRun Night Trail 2022

Minggu, 18 September 2022 | 22:27 WIB
header img
Bupati, dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowati, beserta Wakil Bupati, Suroto, Sekda, Tatag Prabawanto, jajaran Kepala OPD Sragen turut meriahkan lomba lari berjarak empat kilometer. Foto: Kominfo

SRAGEN, iNewsSragen,id - Ratusan pelari profesional dan lokal ikut memeriahkan SangiRun Night Trail 2022 yang digelar di kawasan Situs Sangiran, Kecamatan Kalijambe, Kabupaten Sragen, Sabtu (17/9/2022) malam.

Bupati, dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowati, beserta Wakil Bupati, Suroto, Sekda, Tatag Prabawanto, jajaran Kepala OPD Sragen dan komunitas Sragen Runners pun turut meriahkan lomba lari berjarak empat kilometer.

Ada 120 pelari profesional dan sekitar 200 pelari lokal yang mengikuti lomba lari yang terbagi dalam dua kategori, yakni berjarak 25 kilometer dan empat kilometer.

Kepala Balai Pelestarian Situs Manusia Purba Sangiran, Iskandar Mulya Siregar menambahkan peserta lomba lari malam hari lebih banyak dibandingkan tahun sebelumnya. Tahun pertama masih dibatasi 100 peserta dan saat ini mencapai 120 atlet profesional dan 200 pelari lokal.

"Tujuan dari kegiatan ini, untuk orang akan lebih perduli kepada warisan budaya kita khususnya untuk prasejarah. Setelah itu, mencintai, menyayangi dan ikut melestarikan betapa pentingnya warisan budaya ini," katanya.

Bupati Sragen, dr. Kusdinar Untung Yuni Sukowati mengapresiasi lomba lari yang sudah dilaksanakan kedua kalinya di Situs Sangiran ini. 

"Alhamdulillah, berkat kolaborasi antara pemerintah Pusat dan pemkab Sragen. Pada tahun kedua ini, kita buat lebih fun untuk para pelari dari masyarakat lokal dengan jarak 4 KM saja. Agar turut merasakan keseruan SangiRun Night Trail tahun ini," ungkap Bupati.

Alasan dilaksanakan di Situs Sangiran, Bupati Yuni menjelaskan jika Pemerintah Pusat dan Pemkab Sragen ingin menggabungkan budaya, ilmu, riset dan teknologi. Selain itu, sengaja diselenggarakan pada malam hari, agar bisa menjadi pembeda dengan lomba lari pada umumnya.

"Harapannya mereka para pelari bisa memberikan cerita kepada masyarakat luar, ini lho di Sragen ada Sangiran, situs Manusia Purba yang mendunia dan terlindungi dengan baik. Masyarakatnya juga begitu ramah, sehingga kita bisa bersama sama mengembangkan dan mengenalkan Sangiran ke seluruh Indonesia bahkan Dunia. Semoga ini menjadi agenda rutin setiap tahun dan kita laksanakan secara konsisten," ujar Bupati.

 

Editor : Joko Piroso

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut