get app
inews
Aa Text
Read Next : Diduga Palsukan AJB Bangunan, Seorang Oknum Notaris Asal Solo Dilaporkan Polisi

Tragedi Stadion Kanjuruhan, Sisakan Kisah Pilu Bocah yang Ditinggal Meninggal Kedua Orang Tua

Minggu, 02 Oktober 2022 | 22:21 WIB
header img
Pasca tragedi kerusuhan di stadion Kanjuruhan menyisakan duka yang mendalam dan memilukan. Foto: iNews.id

MALANG, iNewsSragen.id - Pasca tragedi kerusuhan di stadion Kanjuruhan menyisakan duka yang mendalam dan memilukan bagi keluarga yang ditinggalkan. Seperti yang dialami bocah berusia 11 tahun di Malang, Jawa Timur. Muhammad Alfiansyah, kini ia menjadi yatim piatu usai kedua orang tuanya tewas saat terjadi kerusuhan.

Pasangan suami istri (pasutri) itu Muhammad Yulianton (40) dan Devi Ratnasari (30). Keduanya merupakan korban tewas pasca pertandingan liga 1 antara Arema vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan.

"Anaknya selamat karena digendong teman-teman keluar dari stadion," kata Kakak korban, Muhammad Safii, Minggu (2/10/20220).

Kakak korban, Muhammad Safii mengatakan, pasangan tersebut tak pernah absen menonton pertandingan sepak bola. Terutama jika Arema berlaga kandang.

Pada pertandingan Arema vs Persebaya, Sabtu (1/10/2022), Yulianto, Devi dan anaknya itu ikut menonton bersama puluhan warga RT 14 RW 8 Kelurahan Bareng, Klojen, Kota Malang.

Setelah pertandingan berakhir, kondisi ricuh di dalam stadion. Awalnya kericuhan terjadi di tengah lapangan. Tak lama kemudian kericuhan mengarah ke bagian tribun penonton.

Editor : Joko Piroso

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut