Setelah meninggalkan cafe, sambung Iptu Tommy, pelaku rupanya tidak menuju rumahnya namun ke kediaman rekannya di Desa Katoi. Setiba di lokasi, AS menjumpai beberapa orang temannya telah berada di teras rumah.
"Diajaklah korban masuk ke dalam rumah, ditawari makan durian. Usai makan, korban langsung ditarik masuk ke salah-satu kamar oleh pelaku," bebernya.
Usai keduanya di dalam kamar, pelaku langsung berusaha membuka celana ABG tersebut. Korban yang panik berusaha mengakali pelaku supaya tidak disetubuhi.
Ia menawarkan agar dirinya digarap di kamar kos kontrakan korban saja saat pulang dari Katoi. "Tetap saja pelaku memaksa membuka celana korban sambil mengatakan Ayomi, hanya sebentar dan terjadilah," kata kasat mengutip pernyataan saksi.
Editor : Sugiyanto