get app
inews
Aa Read Next : Kecelakaan Tragis Bus Pariwisata di Indonesia, di Subang Paling Parah

Tempat Latihan Langka, Pemdes Kemasan Polokarto Bangun Sirkuit Sepatu Roda

Minggu, 15 Oktober 2023 | 19:46 WIB
header img
Penampakan sirkuit sepatu roda yang dibangun Pemdes Kemasan, Polokarto, Sukoharjo, tempat berlatih bibit-bibit atlet muda.Foto:iNews/ Istimewa

SUKOHARJO,iNewsSragen.id - Pemerintah Desa (Pemdes) Kemasan, Kecamatan Polokarto, Kabupaten Sukoharjo, membangun sirkuit sepatu roda. Untuk kelas tingkat desa, sirkuit sepatu roda itu disebut satu-satunya di Indonesia yang pernah dibangun oleh Pemdes.

Kades Kemasan, Agiamarno, mengatakan ide membangun sirkuit sepatu roda berawal dari keprihatinan atas minimnya fasilitas penunjang bagi para atlet sepatu roda khususnya di Eks Karesidenan Surakarta.

Para atlet dari Solo Raya itu jika akan berlatih, harus ke Stadion Jatidiri, Semarang. Meskipun di Kota Solo ada landasan yang layak, namun peruntukannya bukan untuk sepatu roda.

"Awalnya saya diskusi dengan kawan klub sepatu roda, kalau berlatih jauh hari ke Jatidiri, Semarang. Ini kan jauh, harus keluar banyak biaya untuk latihan saja," kata Agiamarno, Minggu (15/10/2023).

Dari diskusi itu, akhirnya pada 2021 pembangunan sirkuit sepatu roda secara bertahap mulai dikerjakan. Lokasi menggunakan lahan parkir lapangan sepak bola Desa Kemasan. Anggaran yang digunakan menggunakan anggaran dari Dana Desa.

"Luas lahan sekira 105 meter X 32 meter. Saat ini pembangunan landasan sirkuit sudah bisa digunakan untuk latihan. Namun, pembangunan belum selesai, karena masih ada rencana penambahan fasilitas lain seperti tribun, pengecatan, pagar dan lainnya. Supaya standar untuk kompetisi," paparnya.

Menurut Agiamarno, keberadaan sirkuit sepatu roda sangat prospek untuk peningkatan Pendapatan Asli Desa (PADes). Selain itu juga dapat menggerakkan perekonomian desa ketika ada penyelenggaraan even sepatu roda.

"Harapannya UMKM akan bergerak saat latihan atau even. Karena, sekali even misalnya 1.000 peserta, para atlet yang kebanyakan anak-anak akan membawa serta keluarganya. Tentunya akan banyak orang yang datang ke Desa Kemasan. Bahkan, kalau ada even bisa sampai berhari - hari," ujarnya.

Salah satu pelatih atlet sepatu roda, Heri Purnomo, sekaligus juga pengelola sirkuit mengaku bahwa saat ini baru ada 4 klub sepatu roda di Eks Karesidenan Surakarta. Ia mengaku bahwa sampai saat ini, jarang ada sarana sirkuit sepatu roda.

"Menurut saya, ini sirkuit sepatu roda pertama di Indonesia yang dibangun oleh Pemerintah Desa," sebutnya.

Heri pun berharap dengan adanya sirkuit sepatu roda di Desa Kemasan, dapat membangkitkan semangat atlet sepatu roda dari Sukoharjo, terutama bibit-bibit baru.

"Selain itu, sirkuit ini juga dapat mendongkrak perekonomian di Desa Kemasan. UMKM diharapkan bergeliat ketika nanti ada berbagai even," pungkasnya.

Editor : Joko Piroso

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut