get app
inews
Aa Text
Read Next : Polres Sragen Dukung Ketahanan Pangan Nasional melalui Pekarangan Pangan Lestari (P2L)

Sejarah Punden Pucanganom di Desa Gemantar Sragen, Ternyata Berasal dari 2 Sosok Pangeran Ini!

Senin, 20 November 2023 | 13:58 WIB
header img
Punden Pucanganom di wilayah Kebayanan Guli, Desa Gemantar, Kecamatan Mondokan, Kabupaten Sragen. (Foto: iNews/Sugiyanto)

Menurut beberapa tokoh sesepuh di wilayah tersebut menerangkan, bahwa Punden Pucanganom dahulunya dibangun/dipugar oleh Mbah Sudarto, yaitu mantan Kepala Desa/Lurah Sepuh Pertama, begitu julukannnya pada tahun 1977. 

Diceritakan bahwa pada masa lampau ada 2 orang pertapa yang bersemedi di tempat tersebut. 

Dua pertapa itu bernadzar bila terkabul keinginan dan do’anya maka akan menggelar pesta dengan hiburan wayang kulit. Setelah keinginan dan do’anya terkabul maka pertapa ini menggelar wayang kulit dengan tatakan wayang berasal dari pohon pucang yang masih muda. 

Pohon pucang dikenal juga dengan nama pohon pinang. Karena memakai tatakan wayang dari pohon pinang muda sebagai pengganti gedebog pisang, maka sejak saat itu wilayah dukuh ini dinamakan dengan Punden Pucanganom, ditandai dengan adanya makam yang kini terawat baik oleh warga sekitar, yang setiap tahunnya pada hari Jumat Pahing dipakai untuk Sedekah Desa, Nyadran dan kearifan lokal lainnya. 

Sosok pertapa yang ada Punden Pucanganom dikenal masyarakat dengan nama Pangeran Ranukusumo dan Pangeran Brojokusumo, itu ditandai dengan adanya 2 buah makam yang saling berdampingan.

Mengenai silsilah Pangeran Ranukusumo dan Pangeran Brojokusumo, berasal dari Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Pangeran Brojokusumo merupakan keponakan dari Pangeran Ranukusumo. 

Editor : Sugiyanto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut