SUKOHARJO,iNewsSragen.id - Lembaga Akreditasi Mandiri Kependidikan (LAMDIK) bakal melakukan akreditasi prodi-prodi kependidikan di 3 Universitas di Tashkent Uzbekistan. Rencana itu mendapat dukungan penuh Ministry of Higher Education, Science and Innovation of The Republic of Uzbekistan.
Tiga universitas di Tashkent, Uzbekistan yang akan diakreditasi oleh LAMDIK tersebut adalah Tashkent State University of Pedagogical, Uzbekistan State University of Word Languages, dan Tashkent State University of Oriental Studies.
Direktur Akreditasi LAMDIK (Accreditation Council for Education/ACE), Prof. Harun Joko Prayitno, mengungkapkan diversitas akreditasi terhadap beberapa prodi kependidikan pada tiga universitas di Uzbekistan merupakan bagian dari langkah pengembangan LAMDIK melakukan akreditasi bertaraf internasional di Armenia dan Timur Leste.
“Dalam waktu dekat Tim Direktorat Akreditasi dan Tim Pengembangan Kerjasama Internasional LAMDIK akan melakukan koordinasi teknis, sosialisasi, pendampingan, penilaian, lebih lanjut terhadap prodi-prodi kependidikan di universitas pada 3 negara tersebut," kata Harun melalui keterangan tertulis, Kamis (30/11/2023).
Dijelaskan Harun, koordinasi dimaksudkan supaya berdampak terhadap peningkatan mutu prodi kependidikan sebagai salah satu elemen penting dalam pengembangan SDM sebuah negara.
Menurut pria yang juga Wakil Rektor Akademik dan Riset Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) itu, turut hadir ke Uzbekistan, salah satunya Rektor UMS, Prof. Sofyan Anif, yang sangat antusias dengan kegiatan tersebut.
Disisi lain, dukungan penuh itu disampaikan langsung oleh Mamatov Inoyatillo sebagai Head of Department for Supervising Quality & Education, Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Inovasi Republik Uzbekistan kepada Delegasi LAMDIK di Kantor Ministry of Higher Education, Science and Innovations of The Republic of Uzbekistan pada, 17 November 2023 lalu.
“Ketiganya sepakat bersama, antara perguruan tinggi yang akan diakreditasi, Kementerian Pendidikan Tinggi Uzbekistan, dan LAMDIK memiliki tujuan yang sama adalah untuk meningkatkan mutu input
proses-output-outcome prodi kependidikan dalam konteks era komunikasi-komputasi global,” ungkapnya.
Ketua delegasi LAMDIK yang sekaligus sebagai Ketua Umum LAMDIK Prof. Muchlas Samani yang didampingi oleh para Direktur LAMDIK pada kesempatan tersebut melaporkan kepada Kementerian Tinggi, Sains, & Inovasi Republik Uzbekistan bahwa LAMDIK sudah berkomunikasi langsung dengan 3 universitas dimaksud.
"Hasil pertemuan memberikan gambaran, semuanya sangat apresiatif. Tiga perguruan tinggi tersebut bahkan menyambut sangat baik terhadap kerja sama yang ditawarkan oleh LAMDIK,' ungkap Muchlas.
Ia menegaskan, bahwa LAMDIK bukan hanya sekadar melakukan akreditasi tetapi sekaligus akan melakukan pembinaan, pendampingan, diklat, dan kajian pengembangan lebih lanjut lainnya yang terkait dengan mutu dan reputasi pendidikan bertaraf internasional.
Pada kesempatan yang sama, Prof. Sunaryo Kartadinata, Dubes RI di Uzbekistan mengatakan, LAMDIK sebagai lembaga penjaminan mutu bidang pendidikan secara resmi diakui oleh Kementerian Dikbud Ristek RI.
“LAMDIK sebagai lembaga penjaminan mutu terdepan-terpercaya bereputasi internasional merupakan lembaga penjaminan mutu yang berintegritas, objektif, transparan, profesional, & akuntabel,” tandas Sunaryo
Editor : Joko Piroso