Pasang Target PMB 8.000 Orang, UMS Klaim Alami Peningkatan dari Berbagai Sisi

SUKOHARJO,iNewsSragen.id - Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) mengklaim semakin diminati dan dipercaya oleh masyarakat sebagai tempat untuk meneruskan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

Informasi yang didapat, pada 2024 ini, UMS menetapkan target calon mahasiswa baru yang melakukan registrasi sebagai bagian dari UMS sebanyak 8.000 orang.

Baca Juga

Peringatan Hari Kesehatan Nasional, FIK UMS Gelar Expo Fisioterapi Komunitas

Seperti dituturkan oleh Mohamad Joehan Fadhkurridha selaku Koordinator One Day Service (ODS) Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) UMS tahun 2024, bahwa dari tahun ke tahun targetnya 8.000 mahasiswa.

"Kami melihat dari sistem sepuluh tahun terakhir, targetnya 8.000 mahasiswa yang registrasi di UMS," ungkap Joehan, dalam keterangannya kepada wartawan, Senin (26/2/2024).

Menurutnya, jika dilihat dari jumlah pendaftar, grafiknya cukup fluktuatif dari tahun ke tahun. Pada tahun 2023, total pendaftar mencapai 27 ribu pendaftar, sedangkan jika dilihat melalui pemantauan sistem, secara real time pendaftaran di UMS mengalami peningkatan pada periode ini.

"Progres peningkatan pendaftar atau registrasi menjadi buah dari jerih payah tim promosi dan UMS dalam mengenalkan keunggulannya selama ini," katanya.

Ia mengungkapkan, beberapa langkah yang dilakukan oleh tim PMB adalah dengan menggencarkan ke promosi dengan mengikuti berbagai expo, memperbanyak penyelenggaraan workshop, juga penambahan staff promosi.

"Juga adanya promosi-promosi yang dibantu oleh tim Humas UMS melalui akun resmi media sosial @umsofficialid," sebut Joehan.

Baca Juga

Konferensi Internasional 10th ISETH, UMS Undang 1662 Peserta

Berdasarkan pantauan data dari sistem pada Sabtu (24/2/2024), Prodi Pendidikan Kedokteran menjadi prodi yang paling diminati dengan keketatan/persaingan 8 kali lipat dari kuota yang tersedia.

"Disusul dengan prodi Farmasi dengan keketatan 6 kali lipat. Untuk prodi dengan program internasional, masih memiliki banyak peluang untuk mendapatkan kesempatan mengampu di kelas internasional," bebernya.

Disisi lain, untuk prodi yang didapati kurang mendapatkan perhatian dari calon mahasiswa baru, Staff PMB UMS disampaikan oleh Joehan, akan melakukan evaluasi.

"Perlu kami evaluasi bersama agar bisa mengikuti dan mengejar perkembangan dari prodi-prodi lainnya," jelasnya.

Ditambahkan, saat ini UMS juga sedang melakukan proses penyeleksian administrasi dari pendaftar beasiswa. Beasiswa batch ini, pada based on data mengalami kenaikan pendaftar dari tahun sebelumnya.

"Terlebih lagi tahun ini ada pembaruan sistem seleksi. Jadi sudah tidak melalui token sekolahan, bisa dilakukan pendaftaran secara mandiri. Maka dari itu pendaftarnya melambung tinggi sekali penambahannya. Jadi masyarakat umum sangat antusias mendaftar di UMS di jalur beasiswa," tandasnya.

Editor : Joko Piroso