SUKOHARJO,iNewsSragen.id- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukoharjo menjadwalkan perpanjangan masa pendaftaran calon bupati-wakil bupati dalam Pilkada 2024. Masa perpanjangan pendaftaran itu akan dibuka selama tiga hari.
Hal itu dilakukan lantaran selama pendaftaran dibuka sejak Selasa (27/8/2024) hingga Kamis (29/8/2024) atau tiga hari, baru satu pasangan calon yang datang mendaftar ke KPU, yakni Etik Suryani (calon bupati) dengan Eko Sapto Purnomo (calon wakil bupati).
"Kami diberi kesempatan untuk membuka pendaftaran lagi selama tiga hari karena baru ada satu pasangan calon yang mendaftar," kata Ketua KPU Sukoharjo, Syakbani Eko Raharjo usai menerima pendaftaran Etik-Sapto di KPU Sukoharjo, Kamis (29/8/2024).
Namun begitu, waktu pelaksanaan perpanjangan masa pendaftaran masih menunggu petunjuk teknis dari KPU Pusat. Secara tahapan, perpanjangan masa pendaftaran akan dibuka setelah terlebih dulu diawali dengan pengumuman.
"Dilihat dari situasi yang ada, memang seluruh parpol pemilik 45 kursi legislatif sudah bergabung mendaftarkan ibu Etik dengan pak Sapto. Saat ini hanya menyisakan beberapa parpol yang tidak memiliki kursi, namun mereka diberi kesempatan (syaratnya memiliki dukungan 7,5% dari suara sah hasil Pemilu 2024)," paparnya.
KPU Sukoharjo sampai batas waktu masa perpanjangan pendaftaran juga akan menunggu hal-hal lain bilamana terjadi keputusan berbeda dari parpol. Selain itu, saat ini juga masih ada proses permohonan gugatan sengketa dari calon perseorangan di Bawaslu Sukoharjo.
"Termasuk juga, kami menunggu putusan (gugatan sengketa) dari Bawaslu karena saat ini masih berproses. Kalau jadwalnya (proses gugatan), hari ini dan besuk agendanya mediasi, terus kemungkinan ada sidang terbuka di kesempatan berikutnya," terang Syakbani.
Sementara itu, pasangan Etik-Sapto yang diusung tujuh parpol pemilik 45 kursi legislatif datang ke KPU sekira pukul 10.10 WIB, diantar oleh para pengurus masing-masing parpol, yakni PDIP, Gerindra, Golkar, PKS, PKB, Nasdem, dan PAN.
Setelah berkas pendaftaran dinyatakan diterima, selanjutnya akan dilakukan verifikasi administrasi. Apabila sudah dinyatakan lolos, maka Etik-Sapto diminta untuk melakukan tes kesehatan di RSUD Moewardi Solo.
Dalam kegiatan yang dikawal ketat oleh aparat kepolisian dari Polres Sukoharjo itu, juga terlihat sekira 1.000 massa terdiri simpatisan, relawan, dan kader parpol ikut mengantar Etik-Sapto hingga proses pendaftaran di KPU selesai.
Editor : Joko Piroso