get app
inews
Aa Text
Read Next : Diduga Edarkan Cairan Pembuat Tembakau Gorila, Warga Gatak Dibekuk Polisi 

Pencegahan Stunting di Sukoharjo, Tim PPKM UMS Beri Pelatihan Pengolahan Ikan Nila

Sabtu, 02 November 2024 | 23:34 WIB
header img
Pelatihan pengolahan ikan nila di Desa Mulur, Bendosari, oleh Tim PPKM UMS.Foto:iNews/ Istimewa

Pelatihan ini melibatkan dosen Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu Kesehatan UMS dan Ketua Pusat Studi Penyakit Kronis UMS, Dwi Linna Suswardany, sebagai narasumber utama

Ia menjelaskan mengenai berbagai faktor risiko penyebab stunting serta dampaknya pada perkembangan anak dan masa depan Indonesia. Ditekankan, pentingnya asupan gizi seimbang, termasuk protein ikan yang dapat menjadi sumber pangan dalam menekan angka stunting.

"Kerterlibatan seluruh elemen masyarakat, termasuk perempuan dan pemuda, dalam upaya pencegahan stunting sangat penting," tegasnya.

Menurutnya, ketika dalam satu keluarga memilih mengonsumsi ikan secara rutin, maka tidak hanya memberi anak-anak makanan bergizi, tetapi juga turut membangun masa depan yang lebih sehat dan produktif bagi bangsa.

"Dengan melibatkan UMKM berbasis ikan lokal, kita bisa menciptakan siklus kebaikan—pendapatan bertambah, kesehatan meningkat, dan kesejahteraan desa pun terangkat," imbuhnya.

Sementara, Direktur BUMDes Mulur, Adi Prihananto, yang juga hadir sebagai narasumber kedua menyampaikan materi mengenai peran Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dalam mendukung UMKM olahan ikan di Desa Mulur.

"Kami di BUMDes siap mendampingi peserta pelatihan ini, dari segi pemasaran, akses permodalan, hingga perluasan jaringan. Dengan adanya sinergi ini, kami optimis usaha olahan ikan bisa berkembang menjadi bisnis yang kuat dan berkelanjutan," tegas Pak Adi.

Ia menambahkan, bahwa BUMDes Mulur akan memberikan dukungan penuh agar hasil dari pelatihan dapat berkelanjutan, tidak hanya sebagai satu periode kegiatan sekali jalan untuk menuju penguatan ekonomi desa.

"Kami akan bantu mereka untuk mengurus legalitas usaha, sertifikasi produk, dan masuk ke pasar yang lebih luas," pungkasnya.

Editor : Joko Piroso

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut