get app
inews
Aa Text
Read Next : Pendamping PKH Menggiring Warga ke Salah Satu Cabup, Kantor Kecamatan Geyer Di Geruduk Pendukung

Tim Labfor Melakukan Olah Kejadian Perkara, Belum Temukan Penyebab Kebakaran

Rabu, 06 November 2024 | 12:18 WIB
header img
Tim Labfor Polda Jawa Tengah menggelar olah kejadian perkara di lokasi kebakaran Pasar Tradisional Gubug, Grobogan.Foto:iNews/Rustaman N

GROBOGAN, iNewsSragen.id - Tim Labfor Polda Jawa Tengah menggelar olah kejadian perkara di lokasi kebakaran Pasar Tradisional Gubug, Grobogan, yang meluluhlantakkan ratusan kios, untuk menyelidiki sumber api yang memicu kebakaran tersebut.

Namun, hingga saat ini, petugas belum bisa memberikan keterangan pasti mengenai penyebab kebakaran.

Sementara itu, pemilik kios, Kasmidah, mengaku bahwa selama bertahun-tahun dia tidak pernah menyalurkan listrik ke kiosnya.

Beberapa anggota Tim Labfor Polda Jawa Tengah tiba di lokasi kebakaran pada Selasa sore untuk melakukan olah kejadian perkara di kios milik Kasmidah, yang diketahui menjadi sumber api pertama kali.

Dari kios Kasmidah inilah api muncul dan kemudian membesar, membakar ratusan kios dan lapak pedagang lainnya. Kasmidah beserta anaknya juga dihadirkan dalam proses olah kejadian ini untuk dimintai keterangan terkait awal mula munculnya api.

Selain itu, tim Labfor juga menyisir seluruh area yang sudah dipasang garis polisi, namun belum menemukan benda yang dicurigai sebagai penyebab kebakaran.

AKBP Toto Tri Kusuma, Kasubid Labfor Polda Jawa Tengah, menyatakan bahwa proses olah kejadian belum selesai dan akan dilanjutkan keesokan harinya karena kondisi sudah mulai gelap.

Kasmidah sendiri mengungkapkan bahwa selama bertahun-tahun memiliki kios di Pasar Gubug, dia tidak pernah menggunakan aliran listrik.

Setiap kali menutup kios setelah berjualan sembako, ia selalu memeriksa seluruh kios dan memastikan tidak ada masalah yang dapat memicu kebakaran.

Saat kebakaran terjadi, Kasmidah sudah tertidur lelap dan terkejut ketika diberitahu oleh teman sesama pedagang bahwa kiosnya terbakar. Meskipun ia berusaha segera ke lokasi, kiosnya sudah tidak dapat diselamatkan dan api telah membesar.

Berdasarkan data dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Grobogan, kebakaran ini berdampak pada 1.290 pedagang yang kehilangan kios mereka. Mereka menempati 198 kios, 751 los, dan 341 dasaran di pasar tersebut.

Editor : Joko Piroso

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut