Kasi Humas Polres Sragen, AKP Sigit Sudarsono, menjelaskan bahwa korban pertama kali ditemukan oleh warga sekitar pukul 21.00 WIB. Awalnya, korban dikira sedang tidur. Namun, ketika warga mencoba membangunkannya, tidak ada respons.
"Korban ditemukan dalam posisi telungkup. Petugas yang datang ke lokasi segera mengevakuasi korban ke RSUD untuk penanganan lebih lanjut," ujar AKP Sigit.
Sebelumnya, korban sempat terlihat membeli makan dan minum di sekitar Alun-Alun Sragen pada siang hari. Setelah itu, ia terlihat tidur di teras atrium sebelum akhirnya ditemukan tak bernyawa.
Hingga kini, pihak kepolisian masih mendalami penyebab pasti kematian korban. Penyelidikan lebih lanjut diharapkan dapat memberikan kejelasan terkait kejadian ini.
Penemuan jenazah Dwi Nugroho menjadi perhatian publik di Sragen. Keterlibatan berbagai pihak dalam proses evakuasi dan penyelidikan menunjukkan koordinasi yang baik untuk menangani kasus ini. Hasil pemeriksaan forensik diharapkan dapat memberikan jawaban atas misteri penyebab kematian korban.
Editor : Joko Piroso