MAMUJU, iNewsSragen.id - Atlet pencak silat asal Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, Darmawan Arjuna Putra, berhasil meraih medali emas di Kejuaraan Dunia Pencak Silat Junior 5 yang berlangsung di Abu Dhabi. Dalam partai final, Darmawan mengalahkan pesilat dari Malaysia, mencatatkan sejarah baru bagi Sulawesi Barat di kancah internasional.
Darmawan terpilih mewakili Indonesia setelah tampil gemilang di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pencak Silat 2024 yang digelar di Semarang. Pelatih IPSI Sulbar, Muh Farid Jupri, mengapresiasi kerja keras dan dedikasi Darmawan dalam mempersiapkan diri.
“Darmawan memang telaten dalam berlatih. Di Kejurnas, lawan terberat kami adalah pesilat dari Jawa Timur dan Kalimantan Timur, tetapi alhamdulillah Darmawan bisa mengatasinya,” ujar Farid pada Senin (23/12/2024).
Farid juga menyoroti potensi besar atlet muda di Mamuju yang, menurutnya, membutuhkan dukungan fasilitas dan gizi untuk berkembang lebih jauh.
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) Sulawesi Barat, Safaruddin, S.DM, memberikan penghargaan tinggi atas prestasi ini. Ia menyebut kemenangan Darmawan sebagai tonggak sejarah bagi Sulbar.
“Ini pertama kalinya atlet Sulbar bersaing di kancah internasional dan menjadi juara dunia. Kemenangan ini menjadi motivasi bagi atlet pencak silat lainnya dan cabang olahraga lain di Sulawesi Barat,” ujarnya.
Safaruddin juga menyatakan rencana pemberian apresiasi kepada Darmawan melalui Pj. Gubernur Sulbar pada tahun 2025.
“Jumlah apresiasi akan dibahas lebih lanjut setelah kebijakan ditentukan oleh pimpinan,” tambahnya.
Sebagai bentuk penghormatan, Dispora Sulbar berencana menyambut Darmawan di bandara. Namun, karena Pj. Gubernur Sulbar akan melaksanakan ibadah umrah pada 24 Desember, penyambutan kemungkinan besar akan dipimpin oleh Sekretaris Daerah bersama Dispora Sulbar.
Selain mengharumkan nama Indonesia, kemenangan Darmawan membuktikan bahwa Sulawesi Barat memiliki potensi atlet pencak silat kelas dunia, melanjutkan jejak prestasi Ramlah di cabang olahraga dayung. Safaruddin menegaskan, kemenangan ini bukan hanya kebanggaan bagi Sulbar, tetapi juga menjadi motivasi untuk terus membangun ekosistem olahraga yang lebih baik di daerah tersebut.
Darmawan juga dinobatkan sebagai Pemain Silat Terbaik Dunia, menegaskan posisi Sulbar sebagai gudang talenta olahraga yang perlu terus diberdayakan.
Editor : Joko Piroso