GROBOGAN, iNewsSragen.id - Dalam menyambut Natal dan Tahun Baru, Gereja Katolik Hati Yesus yang Maha Kudus di Purwodadi, Grobogan, Jawa Tengah, menyelenggarakan lomba kreasi pohon Natal yang unik dan ramah lingkungan. Seluruh bahan yang digunakan untuk membuat pohon Natal ini berasal dari limbah plastik.
Sebanyak 12 pohon Natal hasil kreasi umat Katolik dan warga sekitar telah selesai dibuat dan ditata rapi di depan pagar gereja, yang berlokasi di utara Alun-Alun Purwodadi. Pohon-pohon ini akan dinilai oleh pengurus gereja setelah perayaan Natal usai. Untuk melindungi karya dari hujan, pohon-pohon tersebut dibungkus plastik tambahan.
Romo Emanuel Nuwa, salah satu pengurus gereja, menjelaskan bahwa tujuan utama dari lomba ini adalah untuk melibatkan seluruh warga dan umat Katolik dalam perayaan Natal sekaligus menanamkan kepedulian terhadap lingkungan.
"Lomba ini adalah yang pertama kali diadakan dengan menggunakan bahan limbah plastik. Kami ingin menciptakan suasana yang berkesan, sekaligus mengedukasi masyarakat tentang pentingnya mengelola limbah," ujar Romo Emanuel.
Pohon Natal akan dinilai berdasarkan:
1.Kreativitas seni dalam bentuk dan desain pohon.
2.Keindahan visual, termasuk penampilan saat malam hari dengan pencahayaan dari lampu hias.
Yusnan, salah satu peserta lomba, mengungkapkan bahwa proses pembuatan pohon Natal memakan waktu sekitar seminggu, terutama karena kesulitan dalam mengumpulkan bahan limbah plastik. "Kami ingin memberikan yang terbaik, meski harus mengumpulkan limbah dari berbagai tempat," katanya.
Lomba ini tidak hanya berfokus pada hasil akhir tetapi juga bertujuan untuk mempererat kerja sama antarwarga. Selain itu, kegiatan ini diharapkan memberikan semangat kebersamaan dan kebahagiaan dalam menyambut Natal.
Pemenang lomba akan diumumkan pada perayaan Natal, dengan hadiah menarik yang telah disiapkan oleh pengurus gereja. Keindahan pohon-pohon ini, terutama saat malam dengan gemerlap lampu hias, menjadi daya tarik bagi umat dan warga sekitar.
Kegiatan ini mencerminkan semangat Natal yang bukan hanya tentang perayaan, tetapi juga tentang berbagi kebahagiaan dan cinta kepada lingkungan.
Editor : Joko Piroso