Prosesi Serah Terima Jabatan Bupati Sragen: Yuni Berikan Pesan kepada Sigit Pamungkas

SRAGEN, iNewsSragen.id - Prosesi serah terima jabatan dari Kusdinar Untung Yuni Sukowati kepada Sigit Pamungkas sebagai Bupati Sragen periode 2025-2030 berlangsung pada Jumat (21/2/2025) di Pendopo Rumah Dinas Bupati Sragen.
Baik Sigit Pamungkas maupun Yuni Sukowati hadir langsung dalam acara tersebut, bersama dengan Wakil Bupati Sragen, Suroto, yang kompak mengenakan kemeja batik.
Dalam sambutannya, mantan Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, yang akrab disapa Yuni, memberikan beberapa pesan penting kepada Bupati Sigit Pamungkas.
Yuni mengingatkan Sigit untuk tidak melupakan sejarah dan capaian-capaian yang telah diraih oleh para Bupati sebelumnya. Ia menegaskan pentingnya untuk menghargai hasil-hasil positif dari masa lampau.
"Hasil-hasil positif yang sudah dicapai di masa lalu, jangan dibuang begitu saja. Membuang hasil positif dari masa lalu itu tidak mungkin, karena kemajuan yang kita nikmati saat ini adalah akumulasi dari perjuangan di masa lalu," ujar Yuni.
"Ini adalah hasil perjuangan dari generasi nenek moyang kita hingga generasi sekarang," tambahnya.
Selain itu, Yuni menyampaikan tiga pepatah Jawa sebagai pesan bijak untuk Sigit Pamungkas:
"Pepatah Jawa mengatakan: lamun siro pinter, ojo minteri (meskipun kamu pintar, jangan sok pintar), lamun siro sekti, ojo mateni (meskipun kamu sakti, jangan membunuh), dan lamun siro landep, ojo natoni (meskipun kamu tajam, jangan melukai)," pesannya.
"Selamat bertugas, saya titip Kabupaten Sragen, semoga lebih maju dan sejahtera," pungkasnya.
Setelah Yuni, Sigit Pamungkas juga menyampaikan sambutannya. Sigit mengungkapkan bahwa Pilkada telah selesai, dan kini fokus utama adalah bagaimana memajukan Sragen lebih baik lagi ke depannya.
"Hari ini sudah baik, kita tingkatkan menjadi lebih baik. Jika ada kekurangan, kita perbaiki bersama-sama," ujarnya.
Editor : Joko Piroso