get app
inews
Aa Text
Read Next : Operasi KLL Candi 2025, Kapolres Sukoharjo Bagikan Helm di Depan Pasar

Laka Maut Mobil Seruduk 2 Motor di Sukoharjo, 1 Nyawa Melayang

Rabu, 18 Juni 2025 | 17:35 WIB
header img
Kondisi sepeda motor Honda dan mobil Toyota usai terlibat laka di Jl Solo- Sukoharjo, masuk wilayah Bacem, Grogol, Sukoharjo.Foto:iNews / Istimewa

SUKOHARJO,iNewsSragen.id - Seorang pengendara sepeda motor bernama Andreas Supardi (45), warga Kelurahan Kerten, Laweyan, Solo, meregang nyawa setelah terlibat kecelakaan beruntun di Jalan Solo-Sukoharjo tepatnya di depan Klinik Dr Suhud, Bacem, Grogol, Sukoharjo, Selasa (17/6/2025) sekira pukul 20.00 WIB.

Informasi yang didapat, kecelakaan lalu lintas itu melibatkan satu mobil Toyota Avanza warna putih nopol AS 1439 JS, dan dua sepeda motor matik Honda nopol AD 3436 BS dan Honda nopol AD 6854 BMD.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukoharjo, Iptu Hardian Herlinanda, mewakili Kasat Lantas Polres Sukoharjo, Iptu Doohan Octa Prasetya, saat dikonfirmasi membenarkan kejadian laka maut tersebut.

Dari hasil keterangan saksi -saksi di lokasi, kecelakaan bermula ketika sepeda motor AD 3436 BS yang dikendarai Andreas Supardi berboncengan dengan Haryanti Ari Susilowati (40), beralamat sama dengan Andreas, melaju dari selatan ke utara.

Sedangkan mobil Toyota yang dikemudikan Aceng (57), warga Kestalan, Banjarsari, Solo, berjalan searah dengan sepeda motor yang dikendarai Andreas. Posisi mobil berada dibelakang sepeda motor.

Sesampai di lokasi kejadian, mobil tiba-tiba oleng ke arah kiri. Diduga pengemudi menghindari menabrak sepeda motor yang belum diketahui identitasnya. Akibatnya mobil justru menabrak sepeda motor Andreas yang berjalan searah di depannya.

Selain menabrak sepeda motor yang dikendarai Andreas, mobil juga menggasak sepeda motor lain yang kebetulan berada dibahu jalan. Akibat kecelakaan itu, Andreas yang berboncengan dengan Haryanti jatuh dijalan. Keduanya mengalami luka parah.

“Pengendara motor atas nama Andreas mengalami luka berat dan tidak sadarkan diri. Begitu juga pemboncengnya (Haryanti) juga mengalami luka berat dan tidak sadarkan diri. Mereka langsung dilarikan ke rumah sakit,” kata Hardian, Rabu (18/6/2025).

Belakangan nyawa Andreas tidak dapat diselamatkan setelah tiba rumah sakit Indriati, Solo Baru, lantaran luka - luka serius. Andreas mengalami tulang rusuk patah, kaki kanan lecet, dan hidung mengeluarkan darah. Sementara Haryanti masih menjalani perawatan medis di rumah sakit.

Untuk korban lain, yakni Esthi Emut Esoaji (55), warga Cengkareng Barat, Cengkareng,Jakarta Barat, pengendara motor yang berhenti di bahu jalan mengalami luka sesak dada namun dalam kondisi sadar.

"Saat ini kasusnya sedang kami selidiki dengan meminta keterangan saksi untuk memastikan kronologi kecelakaan lalu lintas tersebut. Untuk barang bukti mobil dan dua sepeda motor sudah kami amankan," pungkas Hardian.

Editor : Joko Piroso

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut