Stop Perundungan! SI-SOPAN, Terobosan Sragen Dorong Sekolah Aman Anak

Berdasarkan evaluasi sejak Agustus 2023 hingga April 2024, terjadi penurunan signifikan kasus perundungan di sekolah uji coba. Sebelumnya, hanya sekitar 30 persen siswa yang memahami perundungan; setelah SI-SOPAN diterapkan, angka itu melonjak menjadi 95 persen.
Lebih dari sekadar aplikasi, SI-SOPAN memperkuat komunikasi antara guru dan orang tua, sehingga pemantauan sikap dan tindakan siswa bisa dilakukan secara kolaboratif dan responsif.
“Kami ingin anak-anak merasa aman saat datang ke sekolah, bukan takut. SI-SOPAN bukan sekadar aplikasi, tapi gerakan untuk menciptakan sekolah yang lebih manusiawi dan beradab,” tegas Maya.
Inovasi ini membuka peluang adopsi luas di berbagai wilayah sebagai model nasional untuk pencegahan perundungan berbasis teknologi dan gotong royong sekolah–masyarakat.
Editor : Joko Piroso