Polres Sragen Gelar Panen Raya Jagung Kuartal III, Dukung Target Swasembada Nasional 4 Juta Ton
SRAGEN, iNewsSragen.id – Semangat mewujudkan swasembada pangan nasional terus berkumandang dari Bumi Sukowati. Sabtu (27/9/2025), Polres Sragen menggelar Panen Raya Jagung Kuartal III di Lahan Baku Sawah (LBS) Desa Kalimacan, Kecamatan Kalijambe. Momentum ini menjadi bagian penting dari gerakan nasional Polri dalam mendukung program ketahanan pangan pemerintah.
Dari lahan seluas 2.000 meter persegi, panen jagung kali ini berhasil membuahkan hasil yang cukup menggembirakan. Dalam estimasi, total produksi jagung mencapai 1 hingga 1,5 ton hanya dari satu titik lokasi. Hasil panen ini menegaskan potensi besar sektor pertanian lokal dalam menopang kebutuhan pangan nasional.
Tak hanya menjadi agenda lokal, kegiatan ini juga terhubung langsung melalui Zoom Meeting Panen Raya Jagung Serentak bersama Kapolri Jenderal Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. yang memimpin kegiatan nasional dari Sumatera Selatan.
Acara panen raya turut dihadiri oleh jajaran Forkopimda Sragen, penyuluh pertanian, serta tokoh masyarakat. Tampak hadir Kapolres Sragen AKBP Dewiana Syamsu Indyasari, Wakil Bupati Sragen H. Suroto, Ketua DPRD Sragen H. Suparno, pejabat utama Polres Sragen, perwakilan PT Maxxi Agri Indonesia, BPS Sragen, Camat Kalijambe, Danramil Kalijambe, Kapolsek Kalijambe, Kepala Desa Kalimacan, kelompok tani, dan masyarakat setempat.
Acara diawali dengan doa bersama, sambutan sejumlah pejabat, hingga penyerahan simbolis bantuan bibit jagung dan beras SPHP kepada kelompok tani. Puncaknya, dilakukan panen jagung di lahan percontohan Polres Sragen sebelum hasilnya diberangkatkan menuju Bulog untuk memperkuat stok pangan nasional.
Dalam sambutannya, Kapolres Sragen AKBP Dewiana Syamsu Indyasari menegaskan komitmen Polres Sragen mendukung penuh program ketahanan pangan nasional.
“Ketersediaan pangan yang cukup dan berkualitas adalah prioritas utama. Polri siap mendukung mulai dari pendampingan, pengawasan distribusi benih dan pupuk, hingga edukasi masyarakat agar ketahanan pangan berkelanjutan dapat terwujud,” tegas Kapolres.
Kapolres juga mengungkapkan, Lahan Baku Sawah (LBS) di Sragen mencapai 3.997 hektar yang tersebar di 20 kecamatan. Lahan ini memiliki potensi panen jagung berkelanjutan hingga Oktober 2025, yang secara signifikan akan berkontribusi pada ketahanan pangan nasional.
Melalui sambungan Zoom Meeting, Kapolri Jenderal Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo memaparkan target besar Polri dalam mendukung program pangan nasional. Polri menargetkan penanaman jagung di lahan seluas 1 juta hektar dengan hasil panen nasional yang diproyeksikan mencapai 4 juta ton.
“Swasembada pangan adalah kunci menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia. Polri akan terus mengawal dan menyukseskan program strategis pemerintah di bidang ketahanan pangan,” tegas Kapolri.
Pada panen kuartal ketiga ini, Polri menargetkan panen jagung di lahan 166.512 hektar dengan estimasi produksi mencapai 751.442 ton di seluruh Indonesia. Panen serentak ini tidak hanya menjadi simbol keberhasilan program pertanian nasional, tetapi juga bentuk nyata sinergi antara Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat.
Melalui kegiatan ini, Polres Sragen menunjukkan bahwa dukungan terhadap ketahanan pangan tidak berhenti pada tingkat pengamanan saja, tetapi juga turun langsung ke lapangan mulai dari penanaman, pendampingan petani, hingga memastikan distribusi hasil panen berjalan lancar.
Editor : Joko Piroso