get app
inews
Aa Text
Read Next : Pengukuhan Pengurus Ranting PSHT Sragen, Kapolres Ajak Perkuat Sinergi Jaga Kondusivitas

Ribuan Warga PSHT Padati Alun-Alun Ponorogo, Doa Bersama untuk Keselamatan Bangsa

Minggu, 28 Desember 2025 | 19:54 WIB
header img
Bumi Reog Berdzikir 2025 berlangsung khidmat di Alun-alun Ponorogo, dihadiri Pengurus PSHT Pusat Madiun, tokoh nasional, serta ribuan warga dari berbagai daerah. Foto:Humas/Istimewa

PONOROGO, iNewsSragen.id - Ribuan warga Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) dari berbagai cabang di seluruh Indonesia memadati Alun-alun Kabupaten Ponorogo dalam kegiatan Bumi Reog Berdzikir (BRB) 2025, Minggu (28/12/2025). Kegiatan ini menjadi momentum doa bersama demi keselamatan bangsa sekaligus mempererat persaudaraan antarwarga PSHT.

Sejak malam hingga siang hari, arus kedatangan warga PSHT terus mengalir. Mengenakan pakaian khas serba hitam, para pendekar datang dari berbagai daerah, baik dari dalam maupun luar Ponorogo. Aparat gabungan TNI–Polri tampak melakukan pengamanan ketat guna memastikan kegiatan berjalan tertib, aman, dan kondusif.

Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Ponorogo, Lisdyarita, yang hadir langsung dalam kegiatan tersebut menyampaikan apresiasi kepada keluarga besar PSHT Pusat Madiun atas terselenggaranya kegiatan yang sarat nilai spiritual dan kebangsaan tersebut. Ia menegaskan pentingnya peran organisasi pencak silat dalam menjaga kondusivitas daerah serta merawat persatuan.

Lisdyarita juga mengulas kembali sejarah lahirnya Bumi Reog Berdzikir. Menurutnya, kegiatan ini bermula dari inisiatif doa bersama ketika Ponorogo dilanda berbagai bencana alam beberapa tahun lalu.

“Bumi Reog Berdzikir awalnya digelar sebagai ikhtiar spiritual untuk memohon keselamatan ketika Ponorogo menghadapi musibah. Kegiatan ini sempat terhenti karena pandemi Covid-19, dan alhamdulillah tahun 2025 bisa kembali digelar,” ungkap Lisdyarita di hadapan ribuan peserta.

Melalui dzikir dan doa bersama ini, lanjutnya, diharapkan Kabupaten Ponorogo serta bangsa Indonesia secara umum senantiasa diberikan perlindungan, dijauhkan dari bencana, serta diberi kekuatan dalam menjaga persatuan dan kedamaian.

Kegiatan Bumi Reog Berdzikir 2025 juga dihadiri sejumlah tokoh nasional dan daerah, di antaranya Ketua Dewan PSHT Pusat Madiun H. Issoebiantoro, Ketua Umum PSHT Pusat Madiun H. Moerdjoko HW, Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurachman, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, serta jajaran Forkopimda Ponorogo.

Acara berlangsung khidmat dan penuh kekeluargaan. Selain menjadi sarana doa bersama, Bumi Reog Berdzikir juga menjadi simbol kuat sinergi antara nilai spiritual, budaya, dan semangat kebangsaan dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Editor : Joko Piroso

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut